SERAYUNEWS – Sebuah truk tangki aspal curah hangus terbakar di garasi salah satu perusahaan di Cilacap, Rabu (18/12/2024).
Kebakaran akibat korsleting listrik di bagian kabin dan mengakibatkan kerugian mencapai Rp100 juta. Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam insiden tersebut.
Kejadian bermula saat warga sekitar mencium bau kabel terbakar dari arah garasi. Api dengan cepat melahap kabin depan truk yang terparkir dalam kondisi kosong.
Kebakaran kemudian merambat ke plafon bangunan, menyebabkan kerusakan pada area garasi.
Setelah menerima laporan dari warga, Polsek Cilacap Tengah segera menghubungi Pos Pemadam Kebakaran Cilacap.
Tim Damkar tiba di lokasi hanya lima menit setelah laporan. Dengan menggunakan lebih dari 6.000 liter air, petugas berhasil memadamkan api dalam waktu sekitar satu jam.
Kepala Bidang Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Satpol PP Cilacap, Supriyadi, mengonfirmasi bahwa penyebab kebakaran akibat korsleting listrik di kabin truk.
“Tidak ada korban jiwa atau luka dalam kebakaran ini. Dugaan penyebab kebakaran adalah korsleting listrik pada kabin truk. Kerugian kemungkinan mencapai Rp100 juta, termasuk kerusakan pada truk tangki dan plafon garasi,” jelasnya.
Meski kebakaran telah berhasil terkendali, petugas Damkar mengimbau masyarakat untuk lebih waspada terhadap potensi bahaya listrik.
Pemeriksaan rutin terhadap instalasi listrik di rumah atau tempat usaha, menjadi langkah penting untuk mencegah insiden serupa.
“Pastikan instalasi listrik dalam kondisi baik. Jangan abaikan kabel yang aus atau rusak, dan lakukan pengecekan berkala untuk menghindari risiko kebakaran,” tambah Supriyadi.
Upaya sigap dari petugas Damkar Cilacap mendapatkan apresiasi dari warga. Meski dampaknya signifikan, tindakan cepat mereka berhasil mencegah kebakaran meluas ke area lain.