SERAYUNEWS – Perjuangan Tim Indonesia menjelang hari-hari terakhir Olimpiade Paris 2024 patut diacungi jempol. Pasalnya, seluruh atlet menunjukkan kemampuan dan penampilan yang terbaik.
Atas kegigihan dan perjuangan keras, Indonesia sukses meraih total 3 medali hingga hari ini, Jumat (9/8/2024). Salah satunya disumbangkan oleh Veddriq Leonardo.
Veddriq yang turun di nomor speed cabang olahraga (cabor) panjat tebing, sukses merebut medali emas. Tak hanya pencapaian bagi dirinya, tetapi menjadi emas pertama untuk Merah Putih di Olimpiade Paris 2024.
Selanjutnya, muncul sebuah tulisan motivasi milik Veddriq Leonardo di berbagai media sosial (medsos). Veddriq menuliskan kata-kata optimistis menjelang perhelatan Olimpiade di Kota Paris, Prancis tahun 2024 ini.
Tulisan tersebut ia cuit melalui akun X (dahulu Twitter) pribadinya @VeddriqL pada tanggal 22 Mei 2022 lalu. Berdasarkan keterangan lokasinya, bertempat di Salt Lake City, UT.
“Saya Percaya Saya Bisa! Paris 2024,” tulis Veddriq di sebuah kertas berlogo Olimpiade Paris 2024.
Keberhasilan atlet asal Pontianak, Kalimantan Barat mengalungkan medali emas pun langsung orang kaitkan dengan tulisan motivasinya.
Bahkan, akun resmi Instagram Kementerian Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia @kemenpora langsung mengunggah ulang dengan menghubungkan tren medsos Aku Gak Bisa Yura.
“@veddriq bisa Yura! Medali emas pertamanya di Olimpiade @paris2024,” tulis Kemenpora di Instagram Story, lengkap dengan backsound Risalah Hati milik Dewa 19, Kamis (8/8/2024) malam.
Sontak, orang yang dituju yaitu Yura Yunita langsung membagikan ulang Cerita Instagram dari Kemenpora. Hal itu sebagai bentuk ucapan dan apresiasi kepada Veddriq yang telah meraih medali emas.
Seperti kita ketahui, Rizki Juniansyah yang berlaga di cabor angkat besi kelas 73 kg putra, baru saja menyumbangkan medali emas.
Berlaga di South Paris Arena 6, Prancis, Kamis (8/08/2024) malam waktu setempat atau Jumat (9/8/2024) dini hari WIB, lifter berusia 21 tahun ini berhasil membukukan total angkatan 354 kg.
Angkatan tersebut terdiri dari snatch 155 kg dan clean and jerk 199 kg. Rizki berhasil mengungguli lifter asal Thailand Weeraphon Wichuma dengan total angkatan 346 kg.
Sang peraih medali perak meraih angkatan terbaik di snatch 148 kg dan clean and jerk 198 kg. Lalu, atlet Bulgaria Dimitrov Bozhidar dengan total angkatan 344 kg (snatch 154 kg dan clean and jerk 190 kg) yang meraih medali perunggu.
Sebelumnya, Veddriq keluar sebagai pemenang usai mengalahkan wakil China, yaitu Wu Peng dalam big final. Laga sendiri berlangsung di Le Bourget Climbing Venue, Paris, pada Kamis (8/8/2024) sore WIB.
Atlet kelahiran 11 Maret 1997 ini sukses mencatatkan waktu 4,75 detik. Selisih tipis 0.02 dari Wu Peng yaitu pada angka 4.77 detik.
Raihan medali pertama bagi Merah Putih sukses Gregoria Mariska Tunjung sumbangkan dari sektor tunggal putri, cabor bulu tangkis. Jorji, sapaan akrabnya, meraih medali perunggu Olimpiade Paris 2024 tanpa melakoni pertandingan.
Kepastian itu usai Carolina Marin dari Spanyol mengalami cedera dan memutuskan mundur saat gim kedua semifinal melawan wakil China, He Bing Jo di Port de la Chapelle Arena, Minggu (4/8/2024).
Hasil ini membuat Indonesia berada di peringkat ke-28 klasemen sementara perolehan medali Olimpiade Paris 2024. Ini sekaligus mengulangi catatan apik pada Olimpiade Barcalona 1992 silam.
***