SERAYUNEWS – Universitas Muhammadiyah Purwokerto (UMP) kembali menjadi pelopor. Setelah menjadi pelopor kampus UMKM dan kampus wisata, kini UMP menjadi pelopor keberadaan halte Bus Trans Banyumas di dalam kampus yang diresmikan, Kamis (24/8/2023).
Rektor UMP, Assoc Prof Dr Jebul Suroso mengatakan, UMP selalu beda dan ingin memberikan manfaat bagi masyarakat sekitar. Keberadaan halte Bus Trans Banyumas di kampus, tak hanya bisa dimanfaatkan para mahasiswa saja, tetapi masyarakat sekitar juga diberikan akses untuk bisa menggunakannya.
“Ini menjadi sejarah, pertama kali ada halte bus di kampus adalah di UMP. Halte ini mempermudah akses penumpang baik mahasiswa maupun masyarakat sekitar kampus yang ingin naik Bus Trans Banyumas,” tuturnya.
Keberadaan halte tersebut, lanjut Jebul Suroso, juga diharapkan bisa mengurangi penggunaan kendaraan bermotor pribadi. Mengingat, Bus Trans Banyumas sangat nyaman sebagai moda transportasi, sekaligus juga aman karena dilengkapi 6 CCTV.
“Sebagai sopir bus pemula, saya katakan bus ini sangat nyaman, dingin, sejuk, goncangannya tidak terlalu terasa, tidak bising dan aman. Setiap kali sopir dalam kondisi sedikit lengah saja, misalnya terlihat mengantuk, akan langsung diperingatkan oleh operator,” kata Rektor UMP yang sempat mencoba mengendarai Bus Trans Banyumas berkeliling kampus.
Sementara itu, Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Banyumas, Agus Sriyono ATD.SIP.MM yang hadir dalam peresmian halte tersebut menyampaikan ucapan terima kasih kepada UMP yang sudah mau menyediakan lahan untuk halte bus. Ia mengatakan, halte tersebut merupakan sumbangan ke-10 dari pihak ketiga, namun menjadi halte pertama sumbangan dari kampus.
“Karena keterbatasan anggaran yang dimiliki pemerintah, maka pengadaan halte melibatkan pihak ketiga. Dan dari kalangan kampus, UMP merupakan yang pertama menyediakan halte bus dan ini merupakan halte bus terbaik sampai sekarang,” ucapnya.
Agus berharap, keberadaan halte di UMP ini dapat meningkatkan animo penumpang bus di koridor tersebut. Selain nyaman, ongkos bus juga sangat terjangkau, hanya Rp 2.000, bisa mengantarkan mahasiswa dari Ajibarang ke UMP. Sepanjang masih dalam jangka waktu 90 menit, penumpang bisa berganti koridor dengan ongkos hanya satu kali pembayaran.
Sopir Bus Trans Banyumas, Ana menuturkan, ia baru 4 bulan menjadi sopir Bus Trans Banyumas dan kerjanya sangat nyaman. “Sangat nyaman, full AC dan untuk pulang-pergi ke tempat kerja dekat dari rumah juga,” katanya.
