SERAYUNEWS – Memasuki usia remaja ada banyak hal yang terjadi pada anak, salah satunya perubahan akibat fluktuasi hormon.
Kondisi ini tentu saja menyebabkan berbagai keluhan kesehatan pada anak, mulai dari kondisi tubuh yang berubah dan terasa tidak nyaman hingga gejala gangguan kesehatan mental.
Sangat wajar jika anak remaja mengalami perubahan suasana hati yang begitu cepat saat memasuki usia remaja.
Namun, jika perubahan suasana hati menyebabkan anak mengalami kesedihan yang mendalam dan putus asa, sebaiknya orang tua bisa memastikan kondisi kesehatan mental anak.
Ada berbagai penyebab yang bisa memicu anak remaja mengalami gangguan kesehatan mental.
Yuk, simak ulasannya berikut ini!
Berikut ini hal-hal yang bisa menjadi penyebab gangguan mental pada remaja:
Anak-anak yang pernah mengalami pengalaman traumatis, seperti mengalami bencana alam, perundungan, tindakan kekerasan fisik, hingga kekerasan seksual bisa mengalami gangguan mental.
Adanya perubahan hormon dan perkembangan otak ketika anak remaja bertumbuh juga bisa menyebabkan gangguan mental. Ketika semua sistem saraf tidak berkembang secara maksimal, kondisi ini dapat menyebabkan seseorang untuk mengalami perubahan pada pola pikir, suasana hati, hingga perilaku.
Kondisi lingkungan menjadi salah satu hal yang bisa memengaruhi kondisi kesehatan mental remaja. Munculnya tekanan dari lingkungan juga bisa menjadi penyebab gangguan mental pada remaja.
Tekanan untuk menjadi berprestasi di sekolah atau di dalam pergaulan menjadi anak remaja kerap mengalami gangguan kesehatan mental.
Gangguan kesehatan mental juga bisa terjadi pada remaja akibat faktor genetik. Saat remaja memiliki riwayat keluarga dengan kondisi gangguan kesehatan mental, kemungkinan remaja akan mengalami hal yang serupa.
Itulah berbagai hal penyebab gangguan mental pada remaja. Tentunya orang tua pelru memahami kondisi kesehatan mental dan fisik anak. Kenali gejalanya agar gangguan yang dialami anak tidak memburuk dan bisa segera diatasi.
***