Banjarnegara, serayunews.com
Berdasarkan informasi yang dihimpun, longsor terjadi di Desa Gumelem Kulon, Kecamatan Susukan. Di wilayah tersebut, longsor hampir memutus jalan menuju objek wisata air hangat yang ada di wilayah tersebut, longsor terjadi sekitar pukul 17.00 WIB.
Tak hanya itu, kejadian yang sama juga terjadi di akses jalan menuju Dusun Sigong, Desa Banjarmangu, Kecamatan Banjarmangu. Material longsoran, menutup jalan warga menuju wilayah tersebut.
Koordinator relawan RAPI Banjarnegara, Tejo Sumarno mengatakan, untuk sementara kejadian longsor terjadi di wilayah atas. Selain itu, longsor juga terjadi di lapangan futsal Surya Yudha Park Banjarnegara, tembok sisi barat bangunan tersebut ambruk setelah diterjang longsor.
“Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini, sementara semua tim relawan masih siaga untuk memantau wilayah. Sebab hingga saat ini, Banjarnegara masih diguyur hujan,” katanya.
Sementara itu, ambrolnya tembok lapangan Futsal Surya Yudha Park terjadi sekitar pukul 17.00 WIB. Saat itu, lapangan baru saja digunakan oleh penyewa. Tak berselang lama, terdengar suara gemuruh hingga tembok jebol.
Terkait hal ini, pihak Surya Yudha Park belum bisa dimintai keterangan lebih lanjut. Pihak manajemen hanya menyebutkan, untuk sementara lapangan ditututup sampai batas waktu yang belum ditentukan karena adanya musibah ini.
Dengan kejadian ini, warga diminta untuk tetap meningkatkan kewaspadaan, khususnya mereka yang berada di wilayah rawan longsor. Mengingat hujan dengan intensitas sedang hingga tinggi, masih dimungkinkan terjadi di wilayah Kabupaten Banjarnegara.
