Purbalingga, serayunews.com
Sejumlah 108 peserta seleksi wawancara, langsung berhadapan dengan lima komisioner Bawaslu kabupaten. Materi yang diujikan wawasan tentang pemilu, visi misi, motivasi pendaftar, komitmen, integritas, dan kearifan lokal tempat tinggal.
“Kearifan lokal dalam hal ini misalnya jumlah penduduk, jumlah desa dalam satu kecamatan, karakteristik masyarakatnya,” kata Ketua Bawaslu Purbalingga, Imam Nur Hakim, Rabu siang.
Tidak ada patokan waktu khusus, dalam selesi wawancara ini. Jawaban peserta, juga beragam dan bisa saja memberikan deskripsi panjang mendalam.
“Kalau durasi tidak ada patokan khusus, kan jawabannya beragam,” ujarnya.
Teknis pelaksanaan ujian, dibuat sistem panel. Lima komisioner memberikan pertanyaan dan peserta menjawabnya.
Tahapan seleksi wawancara, akan mengambil 3 peserta terpilih. Nantinya tiga terbaik yang akan jadi Panwascam.
“Setelah selesai tahapan ini, nanti tinggal pelantikan yang akan berlangsung tanggal 28 Oktober,” kata dia.
Sebelumnya, ada 287 pendaftar yang mengikuti tes tertulis berbasis komputer di SMKN 1 Purbalingga. Dalam tes tertulis tersebut ada 21 pendaftar yang tidak mengikuti tes tertulis.
“Sebelumnya ada 308 pendaftar yang lolos seleksi administratif. Namun, saat pelaksanaan tes tertulis ada 21 pendaftar yang tidak mengikuti tes tertulis,” katanya.