Purwokerto, serayunews.com
Koordinator acara, Supriyanto mengatakan, suara dari kaum muda sangat kuat menghendaki putra Presiden Jokowi tersebut untuk maju sebagai calon Gubernur Jateng. Mereka merupakan anak-anak muda yang tergabung dalam berbagai komunitas seperti komunitas Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM), pegiat kopi, pecinta tanaman bonsai, petani milenial, komunitas mobil, suporter bola dan lain-lain.
“Mengingat hari ini di GOR padat acara, maka masing-masing komunitas kita batasi untuk membawa anggota maksimal 30 orang. Kalo total anggota komunitas pastinya mencapai ribuan,” jelasnya.
Lebih lanjut Supriyanto mengatakan, aspirasi Gibran maju sebagai calon gubernur sangat logis, selain masih muda, Gibran juga banyak prestasi selama memimpin Solo. Antara lain, ia sudah berhasil membawa batik go internasional, dekat dengan kalangan UMKM, petani dan lainnya.
“Kita dari kaum muda, tentu menginginkan calon pemimpin yang muda juga dan mampu memahami permasalahan-permasalahan anak muda sekarang, baik dalam dunia usaha maupun dalam pergaulan secara umum dan semua itu ada pada sosok Mas Gibran,” tuturnya.
Terkait dukungan dari 14 komunitas di Banyumas Raya yang meliputi Banyumas, Purbalingga, Cilacap, Banjarnegara, dan Kebumen ini, Supriyanto mengatakan, belum ada komunikasi sama sekali dengan Gibran. Sehingga deklarasi ini murni suara dari bawah.
Dalam acara yang bertajuk ‘Dopokan, Ngopi Bareng G-Bran Community’ tersebut dilakukan penandatanganan dukungan dari perwakilan masing-masing komunitas.
