SERAYUNEWS – Staycation atau liburan yang dilakukan di kota sendiri, telah menjadi pilihan populer bagi banyak orang yang ingin bersantai tanpa perlu bepergian jauh.
Namun, memilih hotel yang tepat sangat penting untuk memastikan pengalaman staycation Anda terasa menyenangkan.
Kabar baiknya, redaksi akan menyajikan tiga tanda hotel yang tidak nyaman untuk staycation dan beberapa kegiatan saat staycation.
Staycation menawarkan kesempatan untuk bersantai dan menikmati waktu luang tanpa harus bepergian jauh. Berikut beberapa kegiatan yang bisa Anda lakukan saat staycation.
1. Menikmati Fasilitas Hotel
Banyak hotel menawarkan layanan spa dan pijat yang dapat membantu Anda bersantai dan melepas stres. Anda juga bisa berenang atau berjemur di tepi kolam renang hotel.
Jadi, ini bisa menjadi cara yang menyenangkan untuk menghabiskan waktu. Bahkan, Anda bisa manfaatkan fasilitas gym untuk tetap aktif dan sehat selama staycation.
2. Mencicipi Kuliner Lokal
Kedua, Anda bisa menikmati hidangan dari restoran hotel. Mereka seringkali menawarkan menu spesial atau makanan khas lokal.
Coba jelajahi kuliner lokal di sekitar hotel, kunjungi kafe, restoran, atau pasar tradisional untuk merasakan makanan yang berbeda.
3. Bersenang-senang dengan Aktivitas Indoor
Manfaatkan fasilitas hiburan di kamar seperti TV kabel atau layanan streaming untuk menonton film favorit Anda. Anda juga bisa bawa buku favorit.
Jika tidak, Anda bisa pinjam dari perpustakaan hotel (kalau tersedia) untuk waktu membaca yang tenang.
Apabila hotel menyediakan fasilitas ruang game atau Anda membawa perangkat game sendiri, ini bisa menjadi cara menyenangkan untuk menghabiskan waktu.
Kebersihan adalah faktor utama yang menentukan kenyamanan sebuah hotel. Hotel yang tidak terjaga kebersihannya dapat merusak pengalaman staycation Anda.
Jika Anda menemukan kamar atau kamar mandi yang kotor, ini adalah tanda jelas bahwa hotel tersebut tidak menjaga standar kebersihan yang baik.
Lalu, bau tidak sedap di kamar atau area umum hotel menunjukkan bahwa pembersihan tidak rutin atau menyeluruh.
Perabotan berdebu, linen yang terlihat kusam atau bernoda, serta karpet kotor menandakan kurangnya perhatian terhadap detail kebersihan.
Lokasi hotel sangat mempengaruhi kenyamanan dan aksesibilitas selama staycation. Hotel yang berlokasi di area yang tidak strategis dapat mengurangi kenyamanan Anda.
Jika hotel berada jauh dari restoran, tempat hiburan, atau pusat perbelanjaan, Anda akan merasa kesulitan untuk menikmati berbagai aktivitas di sekitar.
Pasalnya, lokasi dengan akses jalan sulit atau terletak di area rawan macet, dapat mengganggu rencana staycation Anda.
Keamanan kawasan sekitar hotel juga penting. Jika area tersebut tidak aman, Anda mungkin merasa tidak nyaman untuk keluar hotel, terutama pada malam hari.
Ketenangan adalah kunci untuk pengalaman staycation yang santai. Hotel dengan kamar yang berisik dapat mengganggu istirahat dan relaksasi Anda.
Kamar yang tidak kedap suara dan terletak dekat dengan jalan raya yang sibuk atau pabrik dapat membuat tidur Anda terganggu oleh suara bising.
Dinding kamar yang tipis dapat membuat Anda mendengar suara dari kamar sebelah atau koridor, mengurangi privasi dan ketenangan.
Suara dari fasilitas hotel seperti bar, restoran, atau area kolam renang yang ramai juga dapat mengganggu kenyamanan staycation Anda.
Itulah tiga ciri hotel tidak nyaman untuk staycation. Semoga informasi ini bermanfaat.*** (Umi Uswatun Hasanah)