SERAYUNEWS – Dalam beberapa tahun terakhir, staycation telah menjadi pilihan liburan yang populer, terutama bagi orang yang ingin menikmati waktu luang tanpa harus bepergian jauh.
Konsep staycation ini semakin relevan, khususnya untuk Anda yang ogah pergi dengan jauh, tetapi ingin sekali menikmati situasi yang berbeda.
Namun, apa sebenarnya staycation, apa manfaatnya, dan bagaimana perbedaannya dengan vacation tradisional? Yuk, simak sampai akhir.
Staycation adalah kombinasi dari kata stay (tinggal) dan vacation (liburan). Ini merupakan bentuk liburan yang membuat seseorang memilih untuk menghabiskan waktu liburan di rumah.
Bahkan, di tempat dekat dengan tempat tinggalnya, tanpa melakukan perjalanan jauh. Biasanya, staycation melibatkan kegiatan santai.
Misalnya, seperti mengunjungi taman lokal, menginap di hotel dalam kota, atau sekadar menikmati waktu luang di rumah.
Biasanya, orang melakukan aktivitas yang menyenangkan dan berbeda dari rutinitas sehari-hari.
Staycation menawarkan sejumlah manfaat yang membuatnya menjadi pilihan yang menarik.
Salah satu keuntungan utama staycation adalah penghematan biaya. Anda tidak perlu memesan tiket pesawat atau kereta api, serta menghindari biaya akomodasi di destinasi yang jauh.
Pasalnya, staycation memungkinkan Anda menikmati liburan dengan anggaran yang lebih rendah.
Staycation tidak memerlukan waktu perjalanan yang panjang, sehingga Anda bisa memanfaatkan waktu liburan dengan lebih efektif.
Hal ini sangat berguna bagi mereka yang memiliki jadwal sibuk atau hanya memiliki waktu liburan singkat.
Dengan menghabiskan uang di restoran, hotel, dan tempat hiburan lokal, Anda ikut mendukung perekonomian setempat.
Hal ini membantu bisnis-bisnis kecil dan berkontribusi pada kesejahteraan komunitas Anda.
Perjalanan jauh seringkali membawa stres, seperti masalah dengan penerbangan, penundaan, dan kemacetan lalu lintas.
Staycation menghilangkan faktor-faktor ini, sehingga Anda bisa benar-benar bersantai dan menikmati waktu luang tanpa tekanan.
Banyak orang seringkali melewatkan keindahan dan atraksi menarik di sekitar tempat tinggal mereka.
Staycation memberi Anda kesempatan untuk menjadi wisatawan di kota sendiri dan mengeksplorasi tempat-tempat yang belum pernah Anda kunjungi sebelumnya.
Meskipun staycation dan vacation sama-sama bertujuan untuk relaksasi dan rekreasi, ada beberapa perbedaan mendasar antara keduanya.
1. Jarak Tempuh
Vacation biasanya melibatkan perjalanan ke lokasi yang jauh dari rumah, baik domestik maupun internasional.
Staycation, sebaliknya, dilakukan di dekat rumah atau bahkan di dalam rumah itu sendiri.
2. Biaya
Vacation seringkali memerlukan anggaran yang lebih besar karena mencakup biaya transportasi, akomodasi, dan mungkin visa atau asuransi perjalanan.
Staycation cenderung lebih hemat karena mengurangi atau menghilangkan biaya perjalanan dan akomodasi.
3. Durasi
Vacation biasanya direncanakan untuk jangka waktu yang lebih lama, seperti seminggu atau lebih. Staycation bisa lebih fleksibel, bisa dilakukan dalam beberapa hari atau bahkan akhir pekan.
4. Perencanaan
Vacation memerlukan perencanaan yang lebih matang, termasuk pemesanan tiket, akomodasi, dan itinerary perjalanan. Staycation membutuhkan persiapan yang lebih sederhana dan spontan.
Staycation menawarkan alternatif liburan yang menarik dan praktis, terutama di masa kini.
Dengan manfaat yang meliputi penghematan biaya, fleksibilitas waktu, dan dukungan bagi ekonomi lokal, staycation adalah pilihan yang layak Anda pertimbangkan.
Meski berbeda dari vacation tradisional dalam hal jarak tempuh, biaya, dan perencanaan, staycation tetap memberikan kesempatan untuk relaksasi dan menikmati waktu luang.*** (Umi Uswatun Hasanah)