SERAYUNEWS – Kolong tempat tidur sering kali menjadi area penyimpanan yang praktis. Namun, tidak semua barang aman untuk disimpan di bawah tempat tidur.
Pasalnya, menyimpan barang-barang yang tidak sesuai di tempat tersebut bisa menyebabkan kerusakan pada barang maupun tempat tidur itu sendiri.
Oleh karena itu, redaksi akan menyajikan lima jenis barang yang sebaiknya tidak disimpan di kolong tempat tidur beserta alasannya. Yuk, simak sampai akhir.
Matras atau kasur adalah barang utama di kamar tidur yang berfungsi sebagai alas untuk tidur. Memilih matras yang nyaman dan berkualitas baik sangat penting untuk mendukung kualitas tidur yang baik.
Matras yang tepat dapat membantu menjaga kesehatan tulang belakang dan mengurangi rasa lelah.
Bantal juga menjadi elemen penting di kamar tidur. Fungsi bantal adalah untuk menyangga kepala dan leher saat tidur.
Sehingga, dapat menghindari cedera atau rasa pegal di pagi hari. Bantal yang empuk dan nyaman dapat membuat tidur lebih nyenyak.
Seprai adalah kain penutup matras yang digunakan untuk melindungi kasur dan memberikan kenyamanan saat tidur.
Seprai yang bersih dan lembut dapat meningkatkan kualitas tidur serta membuat kamar terlihat lebih rapi dan teratur.
Lampu tidur adalah elemen dekoratif sekaligus fungsional di kamar tidur. Lampu dengan pencahayaan yang redup membantu menciptakan suasana yang nyaman dan rileks untuk beristirahat.
Pilihlah lampu tidur yang memberikan pencahayaan lembut agar tidak terlalu terang saat waktu tidur tiba.
Gorden memiliki fungsi ganda, yaitu untuk menjaga privasi dan mengatur intensitas cahaya yang masuk ke kamar.
Selain itu, gorden juga dapat menjadi elemen dekoratif yang mempercantik tampilan kamar.
Gorden yang tebal bisa menghalangi cahaya matahari di pagi hari dan memberikan kenyamanan lebih saat tidur.
Menyimpan kain linen, seperti seprai, selimut, atau handuk di kolong tempat tidur dapat memicu masalah. Kolong tempat tidur sering kali menjadi area lembap yang rawan debu dan kotoran.
Jika tekstil dibiarkan di tempat yang kurang bersirkulasi udara, kain bisa menjadi bau, lembap, dan bahkan berjamur.
Agar kain linen tetap bersih dan terawat, sebaiknya disimpan di lemari tertutup yang terjaga kebersihannya.
Kertas, buku, atau kotak karton sebaiknya tidak disimpan di kolong tempat tidur. Kertas dan karton sangat rentan terhadap kelembapan yang dapat menyebabkan kerusakan.
Adapun seperti menguning, berjamur, atau hancur. Selain itu, area di bawah tempat tidur juga bisa menjadi sarang bagi serangga kecil seperti rayap dan kecoa yang bisa merusak kertas.
Oleh karena itu, Anda mesti menyimpan barang kertas di rak atau lemari yang kering dan terjaga dari serangga.
Barang-barang yang terbuat dari kulit, seperti tas atau sepatu, juga sebaiknya tidak disimpan di kolong tempat tidur. Kulit merupakan bahan alami yang membutuhkan sirkulasi udara agar tetap awet.
Menyimpan barang kulit di tempat yang lembap dapat membuatnya retak, kering, atau berjamur.
Sebaiknya barang-barang dari kulit disimpan di tempat yang memiliki ventilasi cukup, seperti lemari atau rak khusus.
Menyimpan makanan di kolong tempat tidur merupakan hal yang sangat tidak disarankan.
Sisa makanan atau camilan yang disimpan di tempat yang lembap dan tersembunyi bisa menarik perhatian serangga dan hewan pengerat.
Selain itu, makanan yang disimpan di bawah tempat tidur bisa membusuk dan mengeluarkan bau tidak sedap, yang akan membuat kamar menjadi tidak nyaman.
Alat elektronik seperti laptop, ponsel, atau perangkat elektronik lainnya tidak boleh disimpan di bawah tempat tidur.
Kolong tempat tidur cenderung memiliki sirkulasi udara yang buruk, yang dapat membuat alat elektronik menjadi panas.
Panas berlebih dapat merusak komponen internal perangkat elektronik. Sebaiknya, simpan alat elektronik di meja atau lemari yang lebih aman dan memiliki ventilasi yang baik.
Itulah lima barang yang tidak boleh disimpan di kolong tempat tidur, sehingga barang Anda akan lekas rusak. Semoga informasi ini bermanfaat untuk Anda.***