SERAYUNEWS- Pemerintah melalui BPJS Ketenagakerjaan kembali menyalurkan Bantuan Subsidi Upah (BSU) kepada para pekerja aktif.
Pemerintah menargetkan bantuan ini untuk meringankan beban ekonomi pekerja berpenghasilan rendah.
Namun, masyarakat perlu mewaspadai berbagai modus penipuan yang mengatasnamakan program BSU.
Pemerintah memberikan BSU sebesar Rp300.000 per bulan selama dua bulan dan mencairkannya sekaligus sebesar Rp600.000.
Pemerintah menyalurkan dana ini melalui bank Himbara seperti BNI, BRI, BTN, Mandiri, serta BSI (Bank Syariah Indonesia).
Namun, beberapa pihak tidak bertanggung jawab memanfaatkan momen ini dengan menyebar informasi palsu melalui pesan singkat, media sosial, dan tautan tidak resmi.
Mereka sering meminta data pribadi seperti NIK, nama lengkap, nama ibu kandung, nomor ponsel, hingga alamat email, dengan alasan verifikasi bantuan.
BPJS Ketenagakerjaan menyediakan informasi resmi tentang BSU hanya di situs:
https://bsu.bpjsketenagakerjaan.go.id
Petugas perusahaan yang ditunjuk secara resmi dapat mengakses dan mengumpulkan data calon penerima melalui Aplikasi SIPP (Sistem Informasi Pelaporan Perusahaan).
Masyarakat tidak perlu mengisi data di luar situs dan kanal resmi yang telah pemerintah tetapkan.
Jika kamu menerima pesan mencurigakan, pastikan kamu mengecek ulang kebenarannya. Kamu bisa menghubungi Contact Center BPJS Ketenagakerjaan di 175 untuk mendapatkan klarifikasi.
Pemerintah menetapkan lima syarat utama bagi calon penerima BSU tahun 2025, yaitu:
Kamu bisa mengecek status calon penerima BSU secara mandiri melalui laman resmi. Ikuti langkah-langkah berikut:
1. Buka situs https://bsu.bpjsketenagakerjaan.go.id
2. Masukkan data berikut secara lengkap:
3. Nomor Induk Kependudukan (NIK)
4. Nama lengkap sesuai KTP
5. Nama ibu kandung
6. Nomor HP aktif
7. Alamat email aktif
Pastikan kamu mengisi data sesuai dengan yang terdaftar di sistem BPJS Ketenagakerjaan. Setelah itu, sistem akan menampilkan statusmu sebagai calon penerima BSU.
BSU merupakan program bantuan pemerintah yang bertujuan membantu pekerja berpenghasilan rendah.
Namun, banyak penipu memanfaatkan program ini untuk mencari keuntungan.
Maka, kamu harus tetap waspada, hanya percaya pada sumber resmi, dan jangan memberikan data pribadi ke pihak yang tidak bertanggung jawab.
Semoga informasi waspada penipuan mengatasnamakan BSU Ketenagakerjaan ini bermanfaat.