SERAYUNEWS – Proyek infrastruktur jalan Tol Cilacap-Yogyakarta akan melewati sejumlah kabupaten di Jawa Tengah.
Beberapa kabupaten yang akan turut merasakan adanya pembangunan jalan Tol Cilacap-Yogyakarta ini ada Purworejo, Kebumen, dan juga Banyumas.
Sudah beredar sejumlah daftar desa di Kabupaten Banyumas yang akan terdampak dan kena pembebasan lahan.
Dengan kata lain, sejumlah desa akan tergusur karena lahannya terpakai untuk pembanguna konstruksi jalan tol.
Ada 3 kecamatan di Banyumas yang terdampak pembangunan jalan tol. Dari ketiganya ada 22 desa yang terpaksa tergusur.
Salah satunya adalah Kecamatan Kemranjen yang di dalamnya ada 8 desa. Selain itu, Kecamatan Tambak ada 6 desa, dan Kecamatan Sumpiuh ada 3 desa, serta Kelurahan Sumpiuh ada 4 desa.
Daftar desa tersebut baru merupakan prediksi desa-desa di Banyumas yang akan kena dampak pembangunan tol.
Tol Cilacap-Yogyakarta akan dibangun sepanjang 121,75 kilometer merupakan bagian dari mega proyek jalan tol untuk mengkoneksikan Jawa Tengah dan Jawa Barat.
Nantinya, jalan tol ini akan terhubung dengan Jalan Tol Gedebage-Tasikmalaya-Cilacap, Jalan Tol Pejagan-Cilacap hingga Jalan Tol Yogyakarta-Solo.
Pemerintah merencanakan tahap pembangunan konstruksi rencananya pada tahun 2024 mendatang dalam 3 tahap.
Tahap pertama pada kuartal tiga (Q3) 2024 hingga kuartal dua (Q2) 2026.
Selanjutnya, adalah tahap kedua pada Q3 2026 sampai Q2 2028. Tahap ketiga pada Q3 2027 dan selesai pada Q2 2029.***