SERAYUNEWS – Nama Ghazyendha Aditya Pratama belakangan ini jadi omongan di media sosial usai aksinya yang memasang iklan ucapan ulang tahun untuk sang ayah di platform X (dulunya Twitter) viral dan menuai banyak kritik.
Ghazyendha diketahui merupakan putra dari Kapolda Kalimantan Selatan, Irjen Pol. Rosyanto Yudha Hermawan.
Namun, bukan hanya iklan tersebut yang menjadi sorotan, tetapi juga gaya hidupnya yang dianggap berlebihan ditengah maraknya kabar soal efisiensi anggaran.
Kisah ini bermula ketika Ghazyendha membagikan unggahan yang berisi ucapan ulang tahun untuk ayahnya melalui akun X miliknya, @ghazyysuck3r.
“Selamat ulang tahun untuk ayah terbaik,” tulisnya dalam postingan tersebut.
Yang membuat publik terkejut adalah iklan ini tidak hanya berupa unggahan biasa, tetapi dipasang juga format berbayar sehingga bisa menjangkau lebih banyak orang di platform tersebut.
Kemudian, postingannya juga disematkan foto yang menampilkan acara syukuran ulang tahun Kapolda Kalsel.
Tindakan ini langsung mendapat reaksi keras dari warganet. Banyak yang menganggapnya sebagai bentuk pamer kekayaan yang tidak pantas, terutama di tengah kondisi ekonomi yang sulit dan kebijakan efisiensi anggaran yang sedang digalakkan oleh pemerintah.
Sejumlah netizen pun mulai menelusuri akun media sosialnya dan menemukan banyak unggahan lain yang menampilkan gaya hidup mewahnya.
Perilaku Ghazyendha tidak luput dari perhatian sejumlah tokoh publik.
Belakangan Wakil Ketua Komisi III DPR, Ahmad Sahroni, turut mengkritik aksi pamer kekayaan yang dilakukan anak pejabat ini.
Ia menilai bahwa sebagai bagian dari keluarga seorang pejabat publik, Ghazyendha seharusnya bisa menunjukkan empati serta tidak melakukan flexing atau pamer kekayaan secara berlebihan di media sosial.
Sementara itu, kritik semakin deras mengalir hingga membuat nama Ghazyendha menjadi semakin viral dan banyak yang penasaran soal akun IG miliknya.
Seiring dengan meningkatnya kontroversi ini, akun Instagram yang diduga milik Ghazyendha, yaitu @ghazyadityaa, kini ramai dicari oleh netizen.
Banyak yang penasaran dan ingin melihat langsung bagaimana aktivitasnya di media sosial.
Namun, belakangan akun tersebut diketahui sudah tidak dapat diakses.
Belum jelas apakah akun ini dihapus secara sengaja, dinonaktifkan sementara, atau terkena banyak laporan dari warganet hingga akhirnya diblokir.
Meskipun demikian, tangkapan layar dari unggahannya telah tersebar luas yang ujung-ujungnya membuat fenomena ini masih terus berlanjut di berbagai platform.***