SERAYUNEWS – Alfamart bakal melakukan safari di 80 titik, di 34 kota/kabupaten, selama kurun waktu Oktober – Desember 2024.
Program bertajuk ‘Alfamart Sahabat Generasi Maju’ ini, merupakan kegiatan pemeriksaan kesehatan dan gizi gratis.
Di Kabupaten Banyumas, program ini berlangsung di halaman Alfamart Panusupan Kecamatan Cilongok, Selasa (15/10/2024).
Tak kurang dari 100 ibu dan anak, antusias mengikuti kegiatan tersebut. Selain pemeriksaan kesehatan dan gizi, tumbuh kembang anak, ada juga edukasi nutrisi pentingnya zat besi bagi anak.
“Kegiatan Alfamart Sahabat Generasi Maju ini, merupakan program yang bertujuan untuk memantau tumbuh kembang anak. Selain itu mengedukasi para orang tua tentang pentingnya gizi seimbang. Khususnya terkait pentingnya pemenuhan zat besi optimal, untuk dukung generasi maju,” kata Corporate Communication General Manager Alfamart, Rani Wijaya, Rabu (16/10/2024).
Program ini akan berjalan di 80 titik lokasi di 34 kota/kabupaten, selama periode Oktober sampai Desember 2024. Dengan target anak dan ibu penerima manfaat mencapai 10.000 orang.
Selama kegiatan berlangsung, para anak bersama orangtuanya mendapatkan pemeriksaan kesehatan secara lengkap.
Seperti pengukuran tinggi badan, timbang berat badan, pemberian vitamin tambahan, hingga pengecekan resiko kekurangan zat besi untuk anak.
“Alfamart menyadari, bahwa pemenuhan gizi anak sangat penting untuk mendukung tumbuh kembangnya. Selain itu, peran orangtua juga menjadi salah satu aspek yang sangat penting. Sehingga bisa memastikan bahwa anak-anak mereka, mendapatkan nutrisi yang cukup,” katanya.
Kegiatan ini terbagi ke dalam dua sesi, pertama fokus pada pemeriksaan kesehatan untuk anak dan sesi kedua fokus pada pemberian edukasi pentingnya nutrisi.
“Alfamart ingin memberikan kontribusi lebih dalam upaya mencegah angka stunting pada anak. Melalui kegiatan ini, dapat memberikan bekal pengetahuan bagi para orangtua untuk dapat meningkatkan kualitas gizi pada anak,” kata Rani.
Corporate Communications Director Danone Indonesia Arif Mujahidin, menjelaskan pentingnya pemenuhan zat gizi dan zat besi.
“Saat ini zat besi masih sering dianggap nutrisi biasa untuk anak. Padahal berdasarkan penelitian terbaru, zat besi adalah mikronutrien penting untuk perkembangan daya pikir,” kata dia.
Alika, salah satu peserta mengaku mendapat pengetahuan lebih tentang pemenuhan gizi anak setelah mengikuti kegiatan tersebut.
“Sangat bermanfaat untuk saya. Saya jadi lebih menyadari untuk memberikan kualitas gizi yang seimbang untuk pertumbuhan anak saya,” ungkapnya.
Peserta lainnya, Siti mengaku, mendapat banyak ilmu baru tentang pemenuhan gizi anak.
“Saya mendapat banyak informasi tentang cara memenuhi gizi anak, mulai dari pemenuhan zat besi, vitamin, serta cara merawat anak agar tumbuh sehat,” katanya.