Ketua PMI Banjarnegara Amalia Desiana mengatakan, dalam penanggulangan bencana ini semua pihak harus bahu membahu dan bersinergi sebagai upaya untuk mengurai derita dan beban sesama.
“Untuk kali ini, kami bersama dengan Baznas Banjarnegara menyalurkan bantuan sosial pada masyarakat korban bencana,” katanya.
Menurutnya, sinergitas dan kerja bersama antara pemerintah, pengusaha, pihak swasta mapun lainnya merupakan satu wujud aksi sosial yang harus sejalan dalam membantu sesama, setidaknya bantuan sosial ini dapat sedikit mengurangi beban keluarga yang tertimpa bencana.
Dikatakannya, untuk kali ini, PMI bersama dengan Baznas Banjarnegara menyalurkan bantuan sebesar Rp 52 juta yang diperuntukkan bagi 68 kepala keluarga yang tertimpa bencan alam di Desa Talunamba, Kecamatan Madukara.
Sementara itu, Bupati Banjarnegara Budhi Sarwono mengaku prihatin dengan kondisi masyarakat yang tertimpa bencana. Ia meminta masyarakat yang menjadi korban bencana untuk tetap tabah dan sabar, sebab setiap ada musibah pasti ada hikmah yang dapat dipetik.
“Pemerintah akan terus berupaya untuk selalu hadir, dan saya selaku Bupati selalu memikirkan nasib masyarakat, semoga saudara semua tabah dan dapat mengambil hikmah dari seluruh peristiwa yang dialami,” katanya.
Selain itu, Bupati juga menghimbau kepada penerima bantuan sosial agar bijak menggunakan bantuan yang diberikan. Termasuk meminta masyarakat untuk selalu siaga dan waspada, karena musim hujan masih terjadi di Banjarnegara dengan intensitas cukup tinggi.