Cilacap, serayunews.com
Kapolres Cilacap AKBP Leganek Mawardi menyampaikan, beras dan paket sembako merupakan bantuan dari Menteri Koordinator Bidang Maritim dan Investasi serta Polri dengan sasaran masyarakat atau nelayan yang terdampak PPKM di Kabupaten Cilacap dari berbagai kalangan.
“Hari ini kita kembali menyalurkan bantuan dari Menteri Koordinator Bidang Maritim dan Investasi dan Polri dengan sasaran masyarakat yang bergerak dalam bidang jasa, terutama jasa wisata dan masyarakat terdampak PPKM level 3,” ujar Kapolres usai menyerahkan bantuan di halaman Wisata Benteng Pendem Cilacap, Senin (26/07/2021).
Kapolres menambahkan, bahwa bantuan tersebut diberikan sebagai bentuk kepedulian kepada warga yang tinggal di area Teluk Penyu Cilacap yang sebagian besar nelayan, serta pekerja jasa wisata. Sebab sejak diberlakukan PPKM Darurat hingga PPKM Level 3 ini, operasional tempat wisata masih ditutup sehingga berdampak pada penghasilan mereka.
Sementara itu, Dandim 0703 Cilacap Letkol Inf Andi Afandi berharap, bantuan tersebut bisa meringankan beban masyarakat yang terdampak PPKM serta atas ditutupnya obyek wisata Teluk Panyu Cilacap tersebut. Pihaknya juga meminta kepada masyarakat agar tetap mematuhi protokol kesehatan.
“Penerapan PPKM banyak objek wisata yang tutup sehingga tentu hal ini berdampak terhadap penghidupan para karyawan pengelolanya terutama di Area Teluk Penyu Cilacap ini. Untuk itu kami berharap, bantuan ini dapat meringankan beban masyarakat, khususnya di Kabupaten Cilacap supaya mereka tetap sehat dan bisa melewati pandemi ini,” ujar Dandim.
Sebelumnya, Polres, Kodim Cilacap dan Lapas Nusakambangan juga menyalurkan paket sembako berupa beras 5 kg kepada warga yang tinggal atau beraktifitas di sekitar Dermaga Wijayapura Cilacap. Bantuan tersebut juga sebagai kepedulian terhadap masyarakat maritim yang terdampak PPKM.