SERAYUNEWS – Anggota Fraksi PKS DPR RI, H. Yanuar Arif Wibowo, SH, menyoroti kondisi infrastruktur di Kabupaten Banyumas, dengan fokus utama pada jembatan yang dinilai sebagai elemen vital bagi mobilitas dan aktivitas masyarakat.
Saat meninjau Jembatan Kali Balung di Desa Babakan, Kecamatan Karanglewas, pada Sabtu (27/9/2025), Yanuar menuturkan pengalamannya mengawal perbaikan jembatan tersebut.
“Saya melihat langsung kondisi beberapa jembatan yang mangkrak, seperti Jembatan Kali Balung ini yang terbengkalai hampir dua tahun. Alhamdulillah, sekarang sudah selesai dibangun. Jembatan bukan sekadar urat nadi ekonomi, tapi juga penghubung silaturahmi. Jika rusak, mobilitas warga terganggu dan mereka harus memutar jauh,” ujar Yanuar.
Ia menambahkan, koordinasi dengan Pemerintah Kabupaten Banyumas membuahkan hasil cepat. “Alhamdulillah, Pemkab responsif. Setelah saya tinjau, pekerjaan langsung dilanjutkan dan kini sudah rampung sekitar sebulan lalu,” katanya.
Selain Jembatan Kali Balung, Yanuar juga menyoroti kondisi jembatan gantung di Dusun Cibun, Desa Sunyalangu, Kecamatan Karanglewas, yang sudah lama terbengkalai. Ia menyebut fondasi jembatan lama itu masih bisa dimanfaatkan untuk pembangunan struktur permanen.
“Insyaallah tahun ini akan dibangun jembatan permanen dengan anggaran dari Bina Marga pusat sekitar Rp12 miliar. Nantinya, jembatan ini bisa dilalui kendaraan roda empat,” jelasnya.
Tidak hanya jembatan, perbaikan jalan desa juga menjadi perhatian Yanuar. Ia menegaskan jalan harus menjadi prioritas kedua setelah jembatan selesai diperbaiki, mengingat putusnya akses jembatan lebih fatal dampaknya.
“Kalau jembatan putus, warga tidak bisa lewat sama sekali. Kalau jalan berlubang, masih bisa dilintasi meski tidak nyaman. Maka, setelah jembatan, perbaikan jalan harus jadi prioritas,” kata dia,
Dia mengakui, bahwa perbaikan infrastruktur tidak mungkin diselesaikan sekaligus, namun harus tetap menjadi prioritas utama Pemkab Banyumas.
Menanggapi hal tersebut, Kepala Desa Babakan, Sonhaji, menyampaikan apresiasi mewakili masyarakat atas upaya Yanuar.
“Alhamdulillah, ini menjadi lebaran kedua kami bisa menikmati akses jembatan yang aman. Sebelumnya, kami kesulitan karena jembatan rusak,” ujarnya.
Sonhaji juga mengajukan usulan tambahan kepada Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Banyumas, yaitu perbaikan jalan penghubung antara Desa Babakan dan Desa Singasari hingga ke wilayah Pernasidi.
“Kondisi jalan sudah cukup parah dan sangat membutuhkan perhatian. Kami berharap usulan ini bisa diteruskan agar pembangunan tidak berhenti di jembatan saja,” kata dia.