Banjarnegara, Serayunews.com
Sterilisasi ini dilakukan sebagai antisipasi deteksi dini gangguan kamtibmas serta ancaman teror pada sejumlah gereja yang akan melaksanakan perayaan paskah. Petugas dengan atribut lengkap melakukan penyisiran gereja, mereka dibekali dengan metal detector, inspection mirror dan anjing pelacak K-9. Seluruh sudut ruangan gereja tidak luput dari pemeriksaan petugas.
Kapolres Banjarnegara AKBP. Fahmi Arifrianto melalui Kasat Sabhara AKP Agustinus K mengatakan, sterilisasi dilakukan untuk memberikan rasa aman dan nyaman umat kristiani saat menunaikan rangkaian ibadah di masa pekan Paskah, yang dimulai dari Kamis Putih, Jumat Agung hingga Minggu. Terlebih, beberapa Gereja tetap menggelar ibadah tatap muka meski dengan jemaat yang dibatasi dengan menerapkan protokol kesehatan secara ketat.
“Sterilisasi ini bentuk daripada pemenuhan SOP sebagaimana yang harus dilaksanakan oleh kepolisian untuk memberikan rasa aman, nyaman dan kondusif kepada para jemaah saat menunaikan ibadah,” katanya.
Selain melakukan sterilisasi, jajaran Polres Banjarnegara juga akan melakukan pengawalan dan penjagaan di sejumlah gereja saat pelaksanaan misa Paskah. Sejumlah anggota dengan senjata lengkap akan berjaga di gereja yang menggelar perayaan paskah.
“Kami juga mengecek kondisi CCTV atau kamera pemantau yang terpasang di gereja, sebab alat tersebut sangat membantu pihak keamanan untuk memantau dan mendeteksi saat terjadi gangguan keamanan,” katanya.
Sementara itu, pengurus Gereja GKI Banjarnegara Yose Emeraldo Theofilus menyampaikan terima kasih atas perhatian yang diberikan Polri untuk menjaga keamanan di tempat ibadah. Hal itu tentu akan memberikan rasa aman dan tenang bagi umat saat merayakan ibadah.
“Adanya kegiatan ini membuat kami, merasa lebih tenang, nyaman saat perayaan paskah ini,” katanya.