SERAYUNEWS-Mengikuti jejak kompetisi resmi PSSI di Liga 1, Askab PSSI Kabupaten Banjarnegara mulai menerapkan dua asisten wasit tambahan yang berada di belakang gawang. Hal ini pertama kali dilakukan dalam Kalibening Cup U-20 yang digelar di Lapangan Kalibening, Banjarnegara, Rabu (11/9/2023).
Dalam pertandingan normal, wasit yang bertugas yakni 1 wasit tengah, 2 asisten wasit (hakim garis) dan 1 wasit cadangan, namun kali ini ada dua wasit tambahan yang bertugas berdiri di garis gawang masing-masing tim.
Sekretaris Askab PSSI Banjarnegara Eko Setyo Nugroho mengatakan, meski masih skala kecil, pihkanya mencoba menerapkan sistem perangkat pertandingan sesuai dengan standar PSSI, meski hal ini tidak bisa serta merta langsung diterapkan, tetapi hal ini harus dimulai secara bertahap.
“Ini untuk pertama kali dilakukan di Banjarnegara, apalagi ini kompetisi open. Kami berharap dengan adanya dua asisten wasit tambahan ini bisa meningkatkan kualitas kompetisi di Banjarnegara,” katanya.
Menurutnya, dua wasit tambahan ini juga pernah terlihat di Liga Champions sebelum hadirnya teknologi VAR (video assistant referee). Askab PSSI Banjarnegara mulai menghadirkan wasit tambahan ini seperti yang dilakukan oleh tim Liga 1 PSSI.
“Jadi dengan asisten wasit tambahan ini kesalahan bisa diminimalisir dan dievaluasi. Askab PSSI Banjarnegara khususnya Komwas juga ingin ke depan ada perubahan yang signifikan terhadap sepakbola di Banjarnegara seiring dengan perkembangan sepak bola di Indonesia,” katanya.
Dikatakannya, adanya tambahan asisten wasit ini juga bagian dari upaya dalam meningkatkan kualitas kompetisi, termasuk meminimalisir terjadinya kontroversi keputusan wasit yang terjadi dalam kompetisi.