Kepala Dinas Perhubungan (Dinhub) Kabupaten Banyumas, Agus Nur Hadie mengatakan, dua halte yang sudah selesai dibangun tersebut, dalam waktu dekat akan diserahkan kepada Pemkab Banyumas. Kemungkinan besar, peruntukannya diawali dengan sektor pariwisata.
“Minggu depan dua halte yang sudah selesai dibangun ini diserahkan ke kita, yaitu yang di Papringan dan Tambaknegara,” katanya, Selasa (5/1/2021).
Untuk melengkapi wisata perahu tersebut, sudah disiapkan sentra batik serta sentra kuliner dan produk Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di Desa Papringan. Sedangkan di Desa Tambaknegara akan dibuat wisata air, seperti kolam renang dan sebagainya.
“Jadi wisatawan naik perahu dari Tambaknegara ke Papringan, kemudian menikmati kuliner dan berbelanja batik di sana, itu konsepnya,” jelas Agus.
Untuk melengkapi dua halte tersebut, tahun depan akan kembali dibangun dua halte, yaitu di Desa Tumiyang, Kecamatan Kebasen dan Desa Sokawera, Kecamatan Somagede. Hanya saja, sampai saat ini wisata di sepanjang Sungai Serayu tersebut masih terkendala pengadaan kapal.
“Harga kapal untuk wisata ini cukup mahal, kisaran satu kapal sampai Rp 2 miliar. Sudah kita ajukan ke APBD, tetapi belum disetujui. Jika nanti APBD tidak bisa mengcover, kemungkinan akan kita mintakan bantuan ke pemerintah pusat untuk pengadaan kapal,” tuturnya.
Rangkaian wisata Sungai Serayu ini, juga akan dilengkapi dengan dermaga besar yang pembangunannya dianggarkan pada 2022. (Hermiana)