SERAYUNEWS – Berbagai makanan dari olahan daging kurban, akan menghiasi menu santap mayoritas orang beberapa hari ke depan. Namun, jangan mengonsumsi daging secara berlebih.
Berikut SerayuNews.com berikan ulasan, mengenai bahaya berlebih mengkonsumsi daging saat Lebaran Kurban.
Menjadi pertanyaan pasca lebaran kurban, karena berapa banyak daging yang boleh kita konsumsi per hari? Terlebih lagi di keluarga baik di rumah ataupun sanak saudara, biasanya akan menyuguhkan makanan seperti gulai, sate, tongseng dan lain-lain.
Baca juga: Lengkap Dengan Cara Memasaknya, Inilah Resep Anti Mainstream Sate Goreng Daging Kambing Kurban
Manfaat daging kurban yang berasal dari kambing, domba, dan sapi adalah protein, vitamin B, zink, dan zat besi. Namun, Anda juga wajib membatasi porsi daging, agar tidak berlebihan.
Dari laman klikdokter.com, beberapa kondisi akan terjadi ketika memakan daging secara berlebihan:
Bau Mulut
Menyantap daging terlalu banyak, dapat menyebabkan bau mulut atau halitosis. Kondisi ini terjadi, akibat daging mengandung banyak protein yang nantinya akan terubah menjadi benda keton dan menyebabkan bau tidak enak pada mulut.
Sembelit
Sembelit atau konstipasi, menjadi bahaya selanjutnya ketika kebanyakan makan daging. Sebab, daging hampir tidak memiliki serat. Sehingga saluran pencernaan, mengalami penyumbatan.
Mudah Haus
Mudah haus atau dehidrasi, dapat menjadi bahaya berikutnya. Konsumsi daging yang terlalu banyak, akan menumpuk nitrogen hasil pemecahan protein di dalam darah. Tubuh akan berusaha mengeluarkan kelebihan nitrogen tersebut, salah satunya melalui urine.
Kolesterol Tinggi
Memasak dengan cara goreng atau bersantan, dapat meningkatkan kadar kolesterol yang ada di dalamnya. Jika Anda mengonsumsinya secara berlebihan, kolesterol tinggi akan mengancam kesehatan.
Berat Badan Meningkat
Berat badan yang naik, jadi akibat lainnya. Hal ini karena kandungan lemak yang tinggi pada daging, sehingga berat pada tubuh kita meningkat.