Binangun, serayunews.com
Warga sekitar tempat kejadian Nanang mengatakan, lubang jalan tersebut sudah mengakibatkan sedikitnya dua warga mengalami kecelakaan fatal, bahkan hingga menghilangkan nyawa. Kejadian pertama terjadi pada sekitar satu bulan yang lalu.
“Kalau yang pertama kecelakaannya malam hari, korban terperosok di lubang itu. Akhirnya meninggal dunia,” katanya kepada serayunews.com, Jumat (30/7/2021).
Sementara, kata dia, kejadian kedua terjadi pada Kamis kemarin (29/7/2021) sore, yang korbannya juga mengalami luka parah, hingga akhirnya meningga dunia. Atas adanya rentetan kejadian tersebut, dirinya meminta perhatian pemerintah untuk segera memperbaiki jalan tersebut. Agar tidak ada lagi kecelakaan di ruas jalan yang sama.
“Semoga cepat diperbaiki jalannya, saya kira sudah cukup fatal sampai dua orang meninggal di sini. Semoga cepat diperbaiki, sehingga meminimalisir terjadinya kecelakaan,” tuturnya.
Sementara itu, Kasat Lantas Polres Cilacap AKP Hendri Suryo melalui Kanit Laka Iptu Supriyanto membenarkan kejadian tersebut. Ia mengatakan, korban kecelakaan kedua merupakan pria berusia 46 tahun, yang merupakan warga Desa Jepara Wetan Kecamatan Binangun. Saat kejadian, korban terjatuh saat menghindari lubang jalan.
“Betul korban meninggal dunia saat sudah di Puskesmas. Kalau untuk kejadian yang pertama saya tidak begitu hafal, karena sudah cukup lama,” katanya.