SERAYUNEWS – Kumpulan bacaan doa hari Jumat yang bisa diamalkan umat Islam. Doa untuk meminta rezeki, perlindungan serta ampunan Allah SWT.
Salah satunya adalah doa yang diajarkan oleh Rasulullah SAW. Doa yang dipanjatkan saat pagi hari. Doa rezeki pada hari Jumat juga berisi permintaan kecukupan rezeki serta keberkahan.
Hari Jumat merupakan hari yang istimewa. Umat Islam berlomba-lomba berbuat kebaikan atau amalan agar mendapatkan pahala.
Allah akan mengabulkan doa-doa yang dipanjatkan hambaNya. SerayuNews.com telah menghimpun bacaan doa berikut ini:
Rasulullah SAW untuk dibaca pada hari Jumat pagi adalah sebagai berikut:
أَسْتَغْفِرُ اللهَ الَّذِي لَا إِلَهَ إِلَّا هُوَ الحَيُّ القَيُّومُ وَأَتُوبُ إِلَيْهِ
Arab latin: Astaghfirullāhalladzī lā ilāha illā huwal hayyul qayyūmu, wa atūbu ilaihi.
Artinya: Aku memohon ampun kepada Allah, Zat yang tiada Tuhan selain Dia yang maha hidup, lagi maha tegak. Aku bertobat kepada-Nya.
Umat Islam memanjatkan doa untuk meminta kecukupan rezeki berikut ini:
Allahumma alaika tawakkaltu farzuqni wakfini, wa bika ludzfu fa najjini mimma yu’dzini anta hasbi wa ni’mal wakil. Allahumma raddhini bi qadhaika wa qanni; bi athaika waj’alni min awliyaika.
Artinya: “Ya Allah, aku berserah diri pada-Mu, berikan aku rezeki dan cukupkan aku. Selamatkan aku dari sesuatu yang menyakitiku. Engkau adalah satu-satunya pelindung terbaikku, dan cukupkanlah aku dengan anugerah-MU dan jadikanlah aku dari para wali-Mu.”
Berikut ini bacaan doa yang bisa dibaca saat sore hari setelah Ashar:
اللَّهُمَّ أَنْتَ رَبِّي لا إِلَهَ إِلا أَنْتَ خَلَقْتَنِي ، وَأَنَا عَبْدُكَ وَابْنُ أَمَتِكَ ، وَفِي قَبْضَتِكَ ، وَناصِيَتِي بِيَدِكَ ، أَمْسَيْتُ عَلَى عَهْدِكَ وَوَعْدِكَ مَا اسْتَطَعْتُ ، أَعُوذُ بِكَ مِنْ شَرِّ مَا صَنَعْتُ أَبُوءُ بِنِعْمَتِكَ ، وَأَبُوءُ بِذَنْبِي ، فَاغْفِرْ لِي ذُنُوبِي إِنَّهُ لا يَغْفِرُ الذُّنُوبُ إِلا أَنْتَ
Arab latin: Allahumma Anta Rabbi laa ilaaha illa Anta khalaqtani, wa ana abduka wabnu amatika wafi qabdhotika wa nasiyati bi yadika. Amsaitu ala ahdika wa wa’dika mastatho’tu a’udzu bika min syarri ma shona’tu. Abu’u bi ni’matika wa abu’u bidzanbi faghfirly dzunubi. Innahu la yaghfirudz dzunuba illa Anta.
Artinya: “Ya Allah, Engkau Tuhanku, tidak ada Tuhan yang aku sembah kecuali Engkau yang telah menciptakanku. Menciptakanku sebagai hambamu dan anak dari hamba sahayamu. Hidupku ada dalam genggaman-Mu. Aku hidup atas janji dan ancaman-Mu. Selama aku bisa, aku berlindung kepada-Mu dari kejelekan yang telah aku perbuat,. Aku telah menyia-nyiakan nikmatmu. Dan aku berbuat dosa. Maka ampunilah dosaku. Sesungguhnya tidak ada yang bisa mengampuni dosa kecuali Engkau.”
***