SERAYUNEWS-Anggota Komisi XI DPR RI, Kaisar Kiasa Kasih Said Putra, mengawali tahun 2025 dengan melakukan kunjungan kerja untuk menyapa dan menyerap aspirasi masyarakat di daerah pemilihan (Dapil) Jawa Tengah VIII, yang mencakup wilayah Cilacap dan Banyumas. Kegiatan ini berlangsung pada Sabtu, 11 Januari 2025, dengan berbagai titik pertemuan yang melibatkan warga dari berbagai kecamatan.
Adapun Tim Mas Kaisar mengadakan pertemuan di beberapa titik, salah satunya di Rumah Makan Sari Rasa, Sampang, Cilacap, yang dihadiri oleh puluhan warga dari Kecamatan Kebasen dan Kemranjen, Banyumas. Meskipun Mas Kaisar tidak dapat hadir secara langsung karena menghadiri acara Harlah PDI Perjuangan di tingkat pusat, kegiatan ini tetap berjalan lancar dengan penyerapan aspirasi oleh tim yang hadir di lokasi.
Staf Tenaga Ahli Tim Kaisar, Faith Liberta, menjelaskan bahwa tujuan dari kunjungan ini adalah untuk menyerap kebutuhan masyarakat dari berbagai kelompok, seperti petani, pelaku UMKM, dan warga dari berbagai latar belakang.
Salah satu masalah yang diangkat oleh warga Kecamatan Kebasen dan Kemranjen Banyumas adalah kebutuhan akan bantuan, pelatihan, dan solusi terhadap permasalahan sedimentasi sungai di wilayah Grujugan – Mujur. Kondisi sungai yang menyempit telah mengganggu aliran air ke sawah, yang tentu saja berdampak pada hasil pertanian.
“Semua aspirasi yang diterima akan kami tampung dan kaji lebih lanjut. Selanjutnya, kajian tersebut akan kami usulkan kepada Mas Kaisar untuk ditindaklanjuti sebagai bahan pertimbangan dalam perencanaan pembangunan,” ujar Faith.
Di sisi lain, di wilayah Kabupaten Cilacap, Tim Mas Kaisar juga mengadakan pertemuan dengan warga dari Kecamatan Kesugihan dan Sampang. Beberapa aspirasi yang muncul di wilayah ini antara lain terkait dengan abrasi Sungai Serayu, sedimentasi di wilayah Kesugihan, serta kebutuhan infrastruktur, seperti MCK, lampu jalan, dan fasilitas umum lainnya termasuk jalan.
Faith menambahkan bahwa seluruh aspirasi yang telah dikumpulkan akan dimasukkan dalam kajian dan diupayakan untuk diteruskan dalam anggaran tahun ini. Beberapa program yang telah diajukan sebelumnya, seperti penanganan Sungai Serayu, juga akan menjadi prioritas untuk terus dipantau dan dikawal hingga terealisasi.
“Kami akan terus mengawal aspirasi masyarakat, termasuk yang berpotensi mendapatkan dana pusat untuk daerah, agar program-program prioritas Mas Kaisar dapat terwujud dengan baik,” tutup Faith.
Kunjungan kerja ini merupakan langkah awal untuk menyerap dan mengawal berbagai kebutuhan masyarakat di tahun 2025, dengan harapan dapat memberikan dampak positif bagi kemajuan wilayah Dapil VIII, khususnya di Cilacap dan Banyumas.