Cilacap, serayunews.com
Kepala Dinas Kesehatan Cilacap Pramesti Griana Dewi menyampaikan, pihaknya tidak menampik adanya penolakan pasien pada rumah sakit dengan alasan tempat tidur terbatas (penuh). Oleh sebab itu, pihaknya meminta kepada masyarakat agar berkoordinasi dengan puskesmas untuk mengetahui rumah sakit yang masih memiliki ketersediaan tempat tidur, sehingga tidak sampai terjadi penolakan dari rumah sakit.
“Jangan inisiatif sendiri, kalau memang rumah sakit penuh jadi susah untuk memaksakan masuk, sebaiknya jangan langsung dibawa. Sebelum membawa pasien ke rumah sakit rujukan, prosedurnya petugas puskesan telepon dulu rumah sakit untuk memastikan ketersediaan tempat tidur,” ujar Pramesti dalam keterangannya, Selasa (20/07/2021).
Pramesti menambahkan, bahwa pihaknya sedang berupaya menambah kapasitas tempat tempat tidur dan rumah sakit rujukan, seiring dengan angka kasus Covid di Cilacap yang tergolong masih tinggi.
“Tempat tidur kita kan sedang ditambah, kemarin baru keputusan rapat, mungkin rumah sakit juga sedang memepersiapkan harus dilengkapi dulu dan tidak langsung jadi, nanti kalau tambah 150 tempat tidur mudah-mudahan bisa menolong pasien yang membutuhkan rujukan,” ujarnya.
Pramesti menambahkan, sebagai langkah antisisipasi jika kasus Covid di Cilacap melonjak, tidak menutup kemungkinan jika kondisinya mendesak, pihaknya akan menjadikan salah satu rumah sakit di Cilacap menjadi rumah sakit khusus Covid.
“Memang saat ini, jumlah positif aktif juga meningkat, kapasitas rumah sakit memang sangat terbatas, makanya kemarin kita usahakan untuk ditambah, kalau memang mendesak, terpaksanya salah satu rumah sakit kita jadikan khusus Covid tidak menerima pasien lain,” ujarnya.
Selain menambah tempat tidur di rumah sakit, pihaknya juga sedang menyiapkan puskesmas sebagai tempat merawat (transit) sementara pasien Covid, sebelum dirujuk ke rumah sakit yang memiliki ketersediaan tempat tidur.
Berdasar data Dinas Kesehatan Cilacap pada Selasa (20/07) tercatat, sementara ini dari 11 rumah sakit rujukan Covid terdapat 384 tempat tidur terpakai dari jumlah 532 tempat tidur dan 25 ruang icu terpakai dari 26 ruang yang ada. Sedangkan rencana penambahan 150 tempat tidur belum termasuk dalam jumlah akumulasi saat ini.