SERAYUNEWS – Bawaslu Banyumas menemukan ketidaksesuaian warna sebagaimana warna di master, pada surat suara saat proses produksi atau cetak.
Ketidaksesuaian warna itu, mereka temukan saat pengawasan pengadaan logistik surat suara di CV Arya Duta Bogor, Kamis (10/10/2024).
Kordiv SDMO Diklat sebagai PIC Pengawasan Logistik, Bawaslu Kabupaten Banyumas Amin Latif mengakui, memang ada ketidaksesuaian berdasarkan hasil pengawasan.
Ketika proses cetak atau produksi bagian depan, gambar paslon dan logo KPU dan Pemda warnanya tidak sesuai dengan warna di master.
“Gambar Paslon ketika proses cetak tampak lebih gelap, warna pada logo Pemda yang seharusnya kuning tampak orange,” katanya, Jumat (11/10/2024).
Namun berdasarkan informasi dari penyedia jasa, mereka sedang melakukan upaya penyesuaian warna supaya bisa sama dengan di masternya.
Tetapi tetap tidak bisa mendekati, karena ketika memperbaiki satu bagian justru mempengaruhi warna lain.
“Pada prinsipnya Bawaslu mengikuti hasil kesepakatan master file surat suara yang telah tertuang di BA. Jadi ada kesepakatan untuk menentukan komposisi warna yang seimbang,” ujar Amin Latif.