Gandrungmangu, serayunews.com
Dari informasi yang diterima, awal peristiwa tersebut diketahui oleh Kirno (50) warga RT 09 RW 05 Desa Kertajaya yang saat itu melintasi di persawahan desanya. Saksi melihat korban bernama Warno (54) tergeletak di dekat kandang kambing area persawahan.
“Mesin perontok padi rusak sehingga saya pulang kerumah untuk mengambil busi cadangan, ketika hendak kembali ke sawah, saya melihat pak Kades tergeletak disawah dan disampingnya ada kabel yang terputus,” ujar Kirno.
Mengetahui kejadian tersebut, kemudian Kirno memberitahukannya kepada Datung dan Minarto yang juga sedang merontok padi di sawah. Selanjutnya pergi menuju rumah korban untuk memberitahukan kepada keluarga korban supaya mematikan aliran listrik dari rumah ke kandang kambing dan ke kandang ayam. Dan memberitahukan kejadian tersebut kepada Kadus setempat.
“Datung dan Minarto yang saat itu menunggu korban segera mengangkat korban ketika warga datang ke lokasi untuk membantu dan membawanya kerumah korban, akan tetapi korban sudah dalam keadaan meninggal dunia,” ujarnya.
Sementara itu, setelah mendapat laporan dari warga, petugas dari Koramil Gandrungmangu dan Polsek mendatangi lokasi kejadian dan ke rumah korban. Selain itu,Tim kesehatan dari Puskesmas Gandrungmangu 2 yang datang memeriksa kondisi korban.
“Hasil pemeriksaan Tim kesehatan Puskesmas Gandrungmangu 2, ujung sepuluh jari korban warna kulit kebiruan dan bintik-bintik merah, korban juga mengeluarkan lendir dari mulut. Berdasarkan hasil pemeriksaan ini dan data yang kita himpun, korban meninggal dunia, akibat tersengat listrik saat akan menyambungkan kabel listrik dari rumah menuju kandang kambing dan kandang ayamnya,” ujar Babinsa Serda Sudirman.
Setelah dilakukan pemeriksaan, korban selanjutnya diserahkan kepada pihak keluarga. Kemudian korban dimakamkan di TPU setempat, Selasa (29/06) ini.