SERAYUNEWS-Belasan rumah di wilayah Kecamatan Gandrungmangu Kabupaten Cilacap dilaporkan rusak akibat diterjang angin kencang. Bahkan peristiwa ini membuat satu rumah warga roboh rata dengan tanah.
Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Cilacap, Budi Setyawan menyampaikan, bahwa jumlah rumah warga yang terdampak angin kencang ada sebanyak 13 rumah yang tersebar di wilayah Gandrungmangu.
“Jumlahnya ada 13 rumah di limaa desa yang terdampak angin kencang yakni Desa Karanganyar, Wringinharjo, Gandrungmangu, Cisumur dan Sidaurip,” ujarnya, Jumat (15/11/2024).
Lebih lanjut, Budi menyampaikan, dari 13 rumah yang terdampak, ada satu rumah warga yang mengalami rusak berat, sedangkan lainnya hanya rusak ringan.
Untuk rumah warga yang rusak berat yakni milik Triningsih berada di Desa Gandrungmangu RT03 RW03 Kecamatan Gandrungmangu, Cilacap. Kondisi rumah warga tersebut roboh rata dengan tanah usai tertimpa pohon besar.
“Rumah rusak berat (roboh) usai tertimpa pohon, tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini, namun satu kepala keluarga berjumlah 5 jiwa harus mengungsi ke tempat saudara,” ujarnya.
Budi menambahkan, untuk kerusakan yang paling banyak terjadi di desa Wringinharjo yaitu sebanyak 4 rumah. Mengenai kejadian tersebut, pihak BPBD telah melakukan assesment.
“Kita sudah melakukan peninjauan lapangan bersama Forkompimcam sekaligus melakukan pendataan kerusakan kemudian melakukan kerja bakti pembersihan material bersama masyarakat,” imbuhnya.
Atas kejadian tersebut, pihaknya mengimbau kepada masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap cuaca ekstrem tersebut yang berpotensi bisa terjadi kembali di musim penghujan ini.
Sementara itu, dari hasil pendataan petugas di lapangan, kerugian yang timbul dari peristiwa ini sekitar Rp91 juta.
“Mengimbau warga melalui kepala Desa, bagi warga masyarakat yang mempunyai pohon tinggi dan besar untuk segera di tebang mengingat musim pancaroba,” tandasnya.