SERAYUNEWS– Ribuan jemaah haji asal Kabupaten Cilacap diperkirakan mulai tiba di tanah air pada hari Jumat (28/6/2024) besok. Para jemaah dan petugas haji tiba di embaskasi Solo dan selanjutnya kembali ke Kabupaten Cilacap.
Kepala Seksi Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kantor Kemenag Cilacap, Banu Tholib menyampaikan, kepulangan jemaah haji asal Kabupaten Cilacap tiba di embarkasi Solo dijadwalkan selama dua hari, yaitu pada hari Jumat dan Sabtu, tanggal 28 dan 29 Juni 2024.
“Sesuai jadwal, hari Kamis ini takeoff dari Madinah, diperkirakan Jumat pagi sampai di Solo, transit sebentar di asrama haji Donohudan – Boyolali. Jumat sore atau malam, diharapkan sudah sampai Cilacap,” ujarnya, Kamis (27/6/2024).
Lebih lanjut, Banu menyampaikan, bahwa untuk penjemputan jemaah haji, difasilitasi oleh Pemkab Cilacap. Pemkab Cilacap menyediakan 32 armada bus yang akan mengantar jemaah ke titik lokasi penurunan di masing-masing Kecamatan.
“Adapun terkait penjemputan jemaah haji dari Solo ke kecamatan masing-masing, Pemkab Cilacap menyediakan 32 armada bus dan Foreder dari Polresta yang siap menjemput kembali ke Kabupaten Cilacap,” imbuhnya.
Sedangkan terkait dengan titik penurunan jemaah di antaranya Gedung IPHI Cilacap, Kecamatan Sidareja, Majenang, Sampang, Ponpen Miftahul Huda Kroya, Ponpes Al Ihya Ulumaddin Kesugihan, Gandrungmangu, dan Kawunganten.
Diketahui untuk jemaah haji Kabupaten Cilacap yang akan tiba di tanah air sebanyak 1.310 orang terbagi dalam 4 kelompok terbang (kloter) yaitu Kloter 20, 21, 22, 23 dan 24. Sedangkan untuk jemaah haji yang meninggal di Mekkah berjumlah 4 orang.
Sementara dikutip dari Kemenag.go.id, hingga Rabu (26/6/2024) jemaah haji dan petugas yang telah diterbangkan ke Tanah Air berjumlah 36.835 orang tergabung dalam 93 kelompok terbang.
Jemaah haji Indonesia yang wafat berdasarkan data dari Sistem Informasi dan Komputerisasi Haji Terpadu (SISKOHAT) pukul 08.05 WIB berjumlah 301 orang.
Dari rilis Kemenag diketahui, kuota Indonesia pada penyelenggaraan ibadah haji 1445 H/2024 M sebesar 221.000 jemaah. Selain itu, Indonesia juga mendapat kuota tambahan sebesar 20.000 jemaah. Sebanyak 10.000 kuota tambahan diperuntukan bagi jemaah haji reguler, sementara 10.000 lainnya untuk jemaah haji khusus. Sehingga total jamaah haji Indonesia tahun ini berjumlah 241.000 orang, terdiri atas 213.320 jamaah dan 27.680 jamaah haji khusus.