BMKG Cilacap : Waspada Angin Kencang dan Hujan Lebat

BMKG Cilacap : Waspada Angin Kencang dan Hujan Lebat

Adi KurniawanJurnalis:Adi Kurniawan
Bagikan:

CILACAP,SERAYUNEWS – Dalam beberapa hari terakhir, kondisi cuaca di wilayah Kabupaten Cilacap tidak bersahabat. Hujan yang turun kadang disertai angin kencang. Bahkan dalam kondisi cuaca panas, angin lebih kencang dari biasanya. Stasiun Meterologi Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Cilacap menghimbau agar masyarakat mewaspadai hujan Lebat disertai angin kencang.

BMKG Cilacap
BMKG Cilacap

Prakirawan BMKG Stasiun Meteorologi Cilacap, Rendi Krisnawan menjelaskan, tercatat di kantor BMKG Cilacap kecepatan angin 23 knots atau 46 kilomter per jam. Sedangkan pos pengamatan di Bandara Tunggul Wulung, kecepatan angin sebesar 25 knots. kondisi angin kencang disebabkan adanya tekanan udara tinggi dari belahan bumi utara dan tekanan rendah di belahan bumi selatan. Wilayah terdampak angin kencang diantaranya Jawa Tengah, Jawa Barat, dan sebagaian jawa timur.

“Angin berasal dari utara menuju belahan bumi selatan yang bertekanan rendah atau disebelah barat Australia,” jelasnya.

Kondisi tersebut, kata dia, akan terjadi hingga satu atau dua hari kedepan. Kondisi angin kencang yang terjadi saat ini berbeda dengan potensi angin puting beliung. Angin puting beliung terbentuk dari proses fase pertumbuhan awan hujan cumulusnimbus akibat pemanasan intensif.

“Angin kencang terjadi biasanya siang hari hingga sore. Malam dini hari sudah selesai. Masyarakat tetap harus waspada terutama pada pohon besar rapuh yang berdekatan dengan rumah,” ungkapnya.

Terkait dengan kondisi cuaca perairan, BMKG Cilacap mengeluarkan peringatan dini gelombang tinggi. Ketinggian gelombang berkisar 2,5 sampai 4 meter sedangkan di tengah Samudera bisa mencapai 4 sampai 6 meter diprakirakan terjadi sejak 19 Januari 2018 mulai pukul 07.00 WIB – 207 Januari 2018 pukul 07.00 WIB.

Pohon Tumbang, Cilacap, serayu news, serayunews
Dua rumah warga di Desa Sidamulya tertimpa pohon tumbang akibat hujan lebat disertai angin kencang.

Sementara itu, akibat hujan deras disertai angin kencang yang terjadi pada Kamis (18/1/2018) sore, dua rumah di Desa Sidamulya Kecamatan Wanareja tertimpa pohon. Peristiwa itu terjadi sekitar pukul 15.00 WIB. Dua rumah milik Pardiman (57) dan Poniyem (80) mengalami kerusakan yang cukup parah karena besarnya ukuran pohon trembesi yang tumbang. Beruntung tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut.


© 2016 Serayu News