Cakupan vaksinasi booster (ketiga) Covid-19 di Kabupaten Purbalingga hingga pekan ini baru mencapai kisaran 25,42 persen. Oleh karena itu Dinas Kesehatan terus melakukan langkah guna meningkatkan capaian vaksinasi dosis penguat tersebut.
Purbalingga, serayunews.com
“Petugas kami terus melakukan penyisiran dari rumah ke rumah. Tujuannya bukan hanya untuk cakupan vaksinasi booster saja. Namun juga untuk melaksanakan vaksinasi dosis pertama dan kedua. Karena masih ada warga yang belum mendapatkannya,” kata Kepala Dinas Kesehatan Purbalingga, dr Jusi Febrianto, Rabu (6/7/2022).
Ia memaparkan cakupan vaksinasi dosis ketiga baru menyasar ke 197.975 orang. Sementara itu cakupan vaksinasi dosis pertama dan kedua masing-masing mencapai 91,31 persen dan 82,77 persen.
“Jumlah warga yang sudah mendapatkan vaksinasi dosis pertama dan kedua yaitu 711.091 orang dan 644.596 orang,” terangnya.
Ia mengungkapkan, pemerintah kemungkinan akan menjadikan vaksinasi dosis ketiga sebagai syarat perjalanan dan kegiatan di tempat umum. Oleh karena itu pihaknya mengimbau kepada masyarakat Purbalingga yang belum mendapatkannya, segera menghubungi pusat layanan kesehatan.
“Kami siap menggencarkan lagi pelaksanaan vaksinasi. Mulai dosis pertama, kedua dan ketiga,” ungkapnya.
Mengenai kasus harian Covid-19 di Kabupaten Purbalingga menurutnya memang cenderung melandai. Data yang awal pekan ini menyebutkan terdapat dua penderita Covid-19 yang menjalani isolasi mandiri.
“Namun kami tetap menggencarkan penerapan protokol kesehatan (prokes) di berbagai kegiatan. Tujuannya agar kasus Covid-19 terus turun bahkan mencapai 0 kasus,” imbuhnya.