SERAYUNEWS – Email promosi menjadi alat pemasaran perusahaan untuk menginformasikan pelanggan tentang produk atau layanan baru.
Tidak hanya itu, email promosi juga memuat penawaran khusus, diskon, atau acara mendatang. Kemudian, email ini bertujuan untuk mendorong penerima mengambil tindakan.
Misalnya, membeli produk, mengunjungi situs web, atau mendaftar untuk acara. Agar efektif, penting untuk membuatnya menarik dan relevan bagi penerima.
Oleh karena itu, redaksi akan menyajikan langkah dan tips untuk membuat email promosi yang menarik. Bagi Anda yang penasaran, simak sampai akhir, ya.
Email promosi merupakan pesan melalui email dengan tujuan memasarkan produk, layanan, atau acara.
Umumnya, email ini berisi informasi tentang penawaran khusus, diskon, atau peluncuran produk baru.
Email promosi bertujuan untuk menarik perhatian penerima dan mendorong untuk mengambil tindakan tertentu, seperti melakukan pembelian atau mengklik tautan.
Subjek email adalah hal pertama yang penerima lihat. Oleh karena itu, pastikan subjek email Anda singkat, jelas, dan menarik perhatian.
Gunakan kata-kata yang mendorong rasa ingin tahu atau menyoroti manfaat langsung bagi penerima.
Contoh: Diskon 50% untuk Produk Favorit Anda! atau Jangan Lewatkan Penawaran Eksklusif Ini!
Pastikan nama pengirim email adalah nama penerima kenal dan percaya. Ini bisa berupa nama perusahaan atau individu yang dikenal dalam organisasi Anda.
Contoh: Dari: Tim Pemasaran [Nama Perusahaan] atau [Nama Individu] dari [Nama Perusahaan]
Gunakan desain menarik dan profesional. Pastikan email Anda mudah terbaca dengan tata letak yang bersih dan terstruktur. Pakai gambar berkualitas tinggi yang relevan dengan isi email.
Selanjutnya, gunakan warna yang konsisten dengan merek Anda. Jadi, pastikan email responsif dan terlihat baik di berbagai perangkat.
Isi email harus relevan dengan kebutuhan dan minat penerima. Jelaskan manfaat dari penawaran Anda dengan jelas dan ringkas. Gunakan bahasa yang mudah orang pahami.
Lalu, hindari penggunaan jargon yang berlebihan. Sertakan informasi tentang produk atau layanan. Berikan alasan kuat mengapa penerima harus mengambil tindakan sekarang.
Setiap email promosi harus memiliki ajakan bertindak yang jelas. Gunakan tombol atau tautan yang menonjol untuk mengarahkan penerima ke langkah berikutnya.
Misalnya, mengunjungi situs web Anda atau membeli produk. Contoh CTA: Beli Sekarang, Dapatkan Diskon, atau Daftar untuk Webinar
Personalisasi email dengan menyertakan nama penerima atau informasi khusus lain. Email yang dipersonalisasi cenderung memiliki tingkat keterlibatan lebih tinggi.
Contoh: Hai [Nama], Kami Punya Penawaran Khusus untuk Anda!
Lakukan pengujian A/B untuk berbagai elemen email Anda, seperti subjek, konten, dan desain. Analisis hasilnya dan optimalkan email berdasarkan data yang Anda peroleh.
Uji berbagai variasi subjek email untuk melihat mana yang mendapatkan tingkat buka yang lebih tinggi. Analisis tingkat klik dan konversi untuk mengidentifikasi area yang perlu ditingkatkan.
Itulah cara membuat email promosi yang menarik. Dengan begitu, penjualan Anda bisa meroket. Semoga informasi ini bermanfaat.*** (Umi Uswatun Hasanah)