SERAYUNEWS – Email promosi merupakan salah satu alat yang efektif, khususnya untuk memasarkan produk dan layanan kepada pelanggan.
Ada berbagai jenis email promosi untuk berbagai tujuan, mulai dari meningkatkan penjualan hingga membangun hubungan dengan pelanggan.
Dalam artikel ini, redaksi akan membahas jenis-jenis email promosi populer dan tiga strategi email marketing yang efektif.
1. Tawarkan Rekomendasi
Berikan rekomendasi produk atau layanan berdasarkan preferensi dan riwayat pembelian pelanggan. Selanjutnya, ini meningkatkan relevansi email dan peluang konversi dengan menawarkan produk yang sesuai.
Khususnya dengan kebutuhan pelanggan. Contoh: Kami pikir Anda mungkin menyukai produk ini berdasarkan pembelian sebelumnya.
2. Segmentasikan Daftar Email
Bagilah daftar email Anda ke dalam segmen-segmen yang lebih kecil berdasarkan demografi, riwayat pembelian, atau perilaku pelanggan.
Kemudian, ini memungkinkan pengiriman email yang lebih terarah dan relevan untuk setiap kelompok pelanggan.
Contoh: Kirim penawaran khusus untuk pelanggan baru atau kampanye ulang tahun bagi pelanggan yang sudah lama.
3. Bubuhkan Call to Action (CTA)
Sertakan CTA yang jelas dan menarik dalam setiap email untuk mendorong tindakan yang diinginkan. Sementara itu, CTA meningkatkan tingkat konversi dengan memberikan arahan yang jelas.
Beri arahan pelanggan tentang langkah berikutnya. Contoh: Beli Sekarang, Daftar Hari Ini, atau Unduh Gratis.
Newsletter ini memuat email berkala yang berisi berita terbaru, artikel, atau informasi penting dari perusahaan. Tujuannya untuk membangun hubungan dengan pelanggan.
Oleh karena itu, mereka tetap mendapat informasi tentang perkembangan terbaru. Contoh: update produk baru, artikel blog, tips dan trik, atau berita perusahaan.
Abandoned Cart Email adalah email kepada pelanggan yang telah meninggalkan keranjang belanja mereka tanpa menyelesaikan pembelian.
Tujuannya untuk mengingatkan pelanggan tentang produk yang mereka tinggalkan dan mendorong untuk menyelesaikan pembelian.
Contoh: Anda meninggalkan sesuatu di keranjang belanja. Selesaikan pembelian Anda sekarang dan dapatkan diskon 10 persen!
Email ini mengingatkan pelanggan untuk memesan ulang produk yang sebelumnya telah mereka beli. kemudian, tujuannya mendorong repeat purchase dan meningkatkan loyalitas pelanggan.
Contoh: Waktunya untuk memesan ulang produk favorit Anda! Dapatkan diskon khusus untuk pemesanan ulang.
Progress Email adalah email yang memberikan update tentang kemajuan suatu proyek atau pemesanan. Sementara itu, tujuannya menjaga pelanggan terinformasi.
Jadi, pelanggan mendapat transparansi tentang status pesanan atau proyek. Contoh: Pesanan Anda sedang diproses. Kami akan mengirimkan informasi pengiriman segera.
Survey Email ini merupakan email yang meminta feedback dari pelanggan melalui survei atau kuesioner. Tujuan mengumpulkan data dan insight dari pelanggan.
Hal itu untuk meningkatkan produk atau layanan. Contoh: Kami ingin mendengar pendapat Anda! Luangkan waktu 5 menit untuk mengisi survei kami dan dapatkan hadiah khusus.
Email yang dikirimkan setelah pelanggan melakukan transaksi atau tindakan tertentu. Hal itu untuk memberikan konfirmasi dan informasi penting terkait transaksi.
Contoh: Terima kasih telah berbelanja dengan kami! Berikut adalah rincian pesanan Anda.
Email ini membangun hubungan dengan prospek dan mengarahkan mereka melalui saluran penjualan. Lalu, ini mengubah prospek menjadi pelanggan.
Caranya, berikan informasi yang relevan dan berguna. Contoh: Pelajari lebih lanjut tentang bagaimana produk kami dapat membantu bisnis Anda. Unduh e-book gratis kami.
Itulah jenis email promosi yang bisa Anda terapkan, lengkap dengan strateginya. Semoga informasi ini bermanfaat.*** (Umi Uswatun Hasanah)
