SERAYUNEWS – Menggunakan parfum yang tahan lama adalah keinginan banyak orang. Namun, tidak semua parfum memiliki ketahanan yang baik.
Beruntung, ada beberapa cara untuk membuat parfum lebih tahan lama. Dengan begitu, Anda bisa beraktivitas lebih nyaman.
Kabar baiknya, redaksi akan membahas tips untuk membuat parfum bertahan lebih lama serta campuran yang dapat membantu meningkatkan ketahanan parfum.
Untuk membuat parfum lebih tahan lama, ada beberapa bahan yang bisa Anda tambahkan dalam campurannya. Berikut beberapa bahan umum digunakan dalam parfum.
1. Minyak Esensial (Essential Oils)
Minyak esensial adalah bahan utama dalam pembuatan parfum. Beberapa minyak esensial seperti patchouli, sandalwood, dan vetiver memiliki ketahanan yang sangat baik.
2. Resin dan Balsam
Resin dan balsam, seperti benzoin, myrrh, dan labdanum adalah bahan dasar yang sering digunakan untuk memberikan aroma yang dalam dan tahan lama. Mereka bertindak sebagai fixative.
3. Musk
Musk adalah bahan umum dalam parfum untuk memberikan keharuman yang tahan lama.
Menariknya, musk sintetik atau alami memberikan aroma yang hangat dan sensual, serta meningkatkan daya tahan parfum.
4. Ambergris
Ambergris merupakan bahan alami yang berasal dari paus sperma dan terkenal karena kemampuan fiksatifnya yang luar biasa.
Tidak hanya itu, Ambergris juga memberikan aroma yang manis, seperti laut, dan meningkatkan ketahanan parfum.
5. Orris Root
Orris root adalah bahan fiksatif yang diekstrak dari akar iris. Bahan ini memberikan aroma yang lembut dan berbunga serta membantu meningkatkan ketahanan parfum.
Parfum akan lebih lama bertahan pada kulit yang lembab. Oleh karena itu, gunakan pelembab atau lotion tanpa aroma sebelum menyemprotkan parfum.
Kulit lembab akan menangkap dan mempertahankan aroma parfum lebih baik daripada kulit yang kering.
Oleskan sedikit petroleum jelly pada titik-titik nadi (pergelangan tangan, leher, di belakang telinga, dan bagian dalam siku) sebelum menyemprotkan parfum.
Petroleum jelly akan berfungsi sebagai dasar yang membantu mengunci aroma parfum, sehingga parfum bisa bertahan lebih lama di kulit Anda.
Titik nadi adalah area di mana pembuluh darah berada dekat dengan permukaan kulit, sehingga area ini lebih hangat dan dapat membantu menguapkan parfum dengan perlahan.
Titik-titik ini termasuk pergelangan tangan, leher, di belakang telinga, dan bagian dalam siku.
Setelah menyemprotkan parfum, hindari menggosoknya. Menggosok parfum dapat memecah molekul-molekul aroma dan membuatnya lebih cepat menguap.
Sehingga, ketahanan parfum pun bakal berkurang. Biarkan parfum mengering secara alami di kulit.
Simpan parfum di tempat yang sejuk, kering, dan gelap untuk menjaga kualitas dan ketahanannya. Hindari menyimpan parfum di kamar mandi.
Termasuk tempat yang terkena sinar matahari langsung karena panas dan cahaya dapat merusak komposisi kimia parfum, mengurangi ketahanan aromanya.
Demikian cara membuat parfum tahan lama yang bisa Anda lakukan dengan mudah. Semoga informasi ini bermanfaat.***(Umi Uswatun Hasanah)