SERAYUNEWS– Bupati Purbalingga Dyah Hayuning Pratiwi (Tiwi) mengeluarkan Surat Edaran (SE) Nomor 027/6006 tentang Penyelenggaraan Takbiran Menyambut Hari Raya Idulfitri 1445 H. Dalam edaran tertanggal 3 April 2024 tersebut salah satu poinnya mengimbau agar masyarakat tidak menggunakan takbir keliling menggunakan kendaraan bermotor.
“Kami mengimbau agar takbiran dilaksanakan di masjid, musala dan langgar di wilayah masing-masing. Dengan tidak melaksanakan takbir keliling menggunakan kendaraan bermotor,” kata Bupatu Tiwi.
Kendati demikian pihaknya memperbolehkan pelaksanaan takbir keliling dengan berjalan kaki keliling desa secara tertib, aman, dan kondusif. Pelaksanaannya di bawah pengawasan Satlinmas dan menjadi tanggung jawab sepenuhnya kepala desa masing-masing.
“Pelaksanaan takbiran dilaksanakan dengan tetap menjaga ketertiban dan keamanan serta mematuhi peraturan yang berlaku,” ungkapnya.
Imbauan yang tertuang dalam SE tersebut mengacu rapat koordinasi linta sectoral dalam rangka pengamanan Hari Raya Idulfitri 1 Syawal 1445 H. Kepada para camat, bupati juga meminta untuk melaksanakan pemantauan terhadap pelaksanaan takbir keliling. “Hasilnya dilaporkan kepada bupati,” tandasnya.
Bupati berharap pelaksanaan ibadah terkait Idulfitri dilaksanakan sesuai dengan aturan yang berlaku. Masyarakat juga diminta mematuhi imbauan tersebut. Sehingga jika memang menggelar takbiran bisa dilaksanakan di lingkungan masing-masing.
Kemungkinan pelaksanaan takbir keliling akan dilakukan Selasa (9/4/2024). Pasalnya Hari Raya Idulfitri kemungkinan besar akan jatuh pada Rabu (10/4/2024).
Di sisi lain, untuk pemerintah, kepastian Idulfitri menunggu sidang isbat yang akan berlangsung pada 9 April 2024. Pemerintah melalui Kementerian Agama melakukan sidang isbat dengan mengundang pihak-pihak terkait. Misalnya seperti ormas keagamaan dan pihak DPR.
Setelah sidang isbat, pemerintah akan mengumumkan kapan Idulfitri dirayakan. Sekalipun begitu, beberapa elemen sudah memastikan Idulfitri dengan penghitungan dan cara yang mereka yakini. Ormas Muhammadiyah memastikan akan Idulfitri pada 10 April 2024.
Bahkan ada juga elemen yang sudah Idulfitri pekan lalu seperti jemaah Masjid Aolia yang ada di Gunungkidul Yogyakarta. Kemudian komunitas Islam Aboge yang ada di beberapa tempat di Banyumas, Purbalingga, dan Cilacap akan merayakan Idulfitri pada 12 April 2024.