SERAYUNEWS – Memperingati Hari Lahir Pancasila setiap tanggal 1 Juni adalah momen penting bagi bangsa Indonesia. Simak teks amanat pembina upacara untuk peringatan tersebut.
Di tahun 2025 ini, upacara bendera kembali menjadi salah satu bentuk penghormatan terhadap dasar negara yang menyatukan keberagaman Indonesia.
Bagi Anda yang akan mengikuti atau menyelenggarakan upacara, penting untuk mengetahui teks amanat pembina upacara yang relevan dengan semangat kebangsaan.
Upacara ini dirancang untuk berlangsung tertib, khidmat, dan bermakna, mencerminkan nilai-nilai luhur Pancasila sebagai ideologi bangsa.
Upacara Harlah Pancasila bukan sekadar kewajiban, melainkan kesempatan untuk memperkuat pemahaman Anda dan generasi muda tentang pentingnya Pancasila sebagai identitas dan fondasi bangsa.
Terlebih di era digital yang penuh dinamika, nilai-nilai Pancasila menjadi penuntun arah moral dan etika berbangsa.
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi juga mendorong sekolah-sekolah untuk mengadakan upacara ini dengan penuh kreativitas.
Adapun, misalnya dengan menggelar lomba pidato Pancasila, membuat poster nilai-nilai Pancasila, hingga menonton film dokumenter sejarah Pancasila bersama siswa.
Berikut contoh teks amanat yang bisa Anda sampaikan dalam peran sebagai pembina atau inspektur upacara, baik di sekolah, instansi pemerintah, maupun lembaga lainnya.
Teks Amanat:
Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh,
Selamat pagi,
Salam sejahtera untuk kita semua.
Hari ini, tanggal 1 Juni 2025, kita memperingati Hari Lahir Pancasila, dasar negara yang menjadi pondasi kehidupan berbangsa dan bernegara.
Pancasila bukan hanya simbol, tetapi jiwa dan napas persatuan Indonesia. Di dalamnya terkandung nilai-nilai luhur yang harus terus kita hidupkan: Ketuhanan, Kemanusiaan, Persatuan, Kerakyatan, dan Keadilan.
Sebagai generasi penerus bangsa, kita semua memiliki tanggung jawab besar untuk menjaga keutuhan NKRI.
Kita harus terus menanamkan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari, baik di lingkungan sekolah, tempat kerja, maupun dalam kehidupan bermasyarakat.
Pancasila mengajarkan kita untuk saling menghargai, gotong royong, dan mengutamakan kepentingan bersama di atas kepentingan pribadi.
Tahun ini, pemerintah mengusung tema besar “Pancasila Jiwa Pemersatu Menuju Indonesia Emas 2045”.
Sebuah visi besar yang hanya bisa tercapai jika kita semua bersatu, bergerak bersama, dan membangun negeri ini dengan kerja keras dan keikhlasan.
Mari kita jadikan peringatan Hari Lahir Pancasila ini sebagai momentum refleksi dan pembaruan semangat nasionalisme.
Bukan hanya sekadar seremoni, tetapi bentuk komitmen nyata untuk menjaga ideologi negara di tengah tantangan zaman.
Semoga Allah SWT, Tuhan Yang Maha Esa, senantiasa melindungi bangsa Indonesia.
Wassalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh.
Penutup
Hari Lahir Pancasila adalah momen yang tepat untuk memperkuat persatuan dan memperdalam kecintaan terhadap Tanah Air.
Lewat pelaksanaan upacara yang tertib dan amanat pembina yang menyentuh, Anda bisa menjadi bagian dari generasi yang menjaga dan merawat Indonesia.
Mari terus hidupkan semangat Pancasila dalam tindakan nyata. Jadikan Pancasila tidak hanya sebagai dokumen sejarah, tapi sebagai panduan hidup yang kita wariskan pada generasi mendatang.***