SERAYUNEWS – Dalam semalam, maling gondol empat motor di pondok pesantren (ponpes) di Desa Kutasari Baturraden, Kabupaten Banyumas, Kamis (28/12/2023). Para pencuri hanya mengambil sepeda motor yang masih baru, serta memori CCTV.
IU (23), pengurus Ponspes Asrama Putri mengaku, aksi pencurian tersebut terjadi sekitar pukul 04.00 WIB. Saat itu salah satu penghuni asrama bangun dan melihat ada sepeda motor terjatuh.
Empat sepeda motor yang hilang, yakni Honda Beat Streat nomor polisi (nopol) G 3370 PI warna hitam, Honda Beat CBS nopol R 3103 E warna hitam. Kemudian Honda Beat CBS nopol R 3985 XA warna hitam, dan Honda Vario 125 Nopol R 2313 VR warna hitam.
“Yang jelas CCTV juga jebol, memori juga sudah tidak ada,” ujar dia.
Menurut IU, ada ronda di sekitar ponpes pada pukul 02.00 dan 03.00 WIB. Namun, saat itu petugas ronda tidak melihat adanya hal yang mencurigakan.
“Tidak ada yang mencurigakan, sepertinya sudah persiapan matang. Benar-benar jejaknya tidak terlalu kelihatan, gerbang juga masih mulus, hanya gembok saja yang jebol. Di sini ada CCTV, tetapi kita tidak bisa lihat karena memorinya juga hilang. Jadi pencuri bisa tahu lokasi CCTV dan lainnya,” kata dia.
Setiap harinya, gerbang yang menuju ke lokasi parkir sepeda motor selalu terkunci setiap pukul 23.00 WIB.
Namun, saat malam kejadian penghuni ponpes tidak merasa curiga. Atas peristiwa tersebut, penghuni ponpes pun melaporkannya ke Polsek Baturraden.
Kapolresta Banyumas melalui Kapolsek Baturraden, AKP Tri Hargo Wibowo, membenarkan adanya peristiwa pencurian tersebut. Pihaknya saat ini tengah melakukan penyelidikan lebih lanjut.
“Tadi kami sudah ke TKP bersama Unit Reskrim dan Tim Ident dari Polresta Banyumas,” ujarnya.
