SERAYUNEWS – Hari Raya Idul Adha 1445 Hijriah di Indonesia, jatuh pada Senin (11/6/2024). Setelah itu, Umat Islam akan memasuki Hari Tasyrik tanggal 11, 12, dan 10 Dzulhijjah.
Amalan-Amalan Hari Tasyrik
Selanjutnya, terdapat setidaknya 5 amalan-amalan yang dapat dikerjakan oleh para umat muslim saat Hari Tasyrik, yakni:
1. Menyembelih Hewan Kurban
Melaksanakan amalan sunnah untuk berkurban terutama bagi umat Islam yang mampu. Dengan berkurban, juga akan berbagi kenikmatan kepada orang-orang disekitarnya berupa hidangan istimewa dari hewan sembelihan.
Allah SWT berfirman dalam Al-Qur’an surah Al Kautsar ayat 2:
فَصَلِّ لِرَبِّكَ وَانْحَرْۗ
Artinya: “Maka, laksanakanlah shalat karena Tuhanmu dan berkurbanlah!”
2. Menikmati Hidangan Makan dan Minum
Kedua, setiap umat muslim diwajibkan menikmati makan dan minum memasuki Hari Tasyrik. Makan dan minum pada Hari Tasyrik menjadi bentuk syukur atas nikmat yang diberikan Allah SWT.
Dalam hadits riwayat Imam Muslim juga disebutkan, Hari Tasyrik ini sebagai hari dimana makan dan minum.
عَنْ نُبَيْشَةَ الْهُذَلِيِّ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَيَّامُ التَّشْرِيقِ أَيَّامُ أَكْلٍ وَشُرْبٍ وَزَادَ فِي رواية وَذِكْرٍ لِلَّهِ
Artinya: Dari Nubaisyah Al-Hudzali, ia berkata, Rasulullah saw bersabda, “Hari Tasyrik adalah hari makan, minum (pada riwayat lain), dan hari zikir” (HR Muslim).
3. Hari Utama Berdzikir
Berikutnya, dalam Al-Qur’an surah Al Baqarah ayat 200-201, Allah SWT berfirman:
فَإِذَا قَضَيْتُم مَّنَٰسِكَكُمْ فَٱذْكُرُوا۟ ٱللَّهَ كَذِكْرِكُمْ ءَابَآءَكُمْ أَوْ أَشَدَّ ذِكْرًا ۗ فَمِنَ ٱلنَّاسِ مَن يَقُولُ رَبَّنَآ ءَاتِنَا فِى ٱلدُّنْيَا وَمَا لَهُۥ فِى ٱلْءَاخِرَةِ مِنْ خَلَٰقٍ
Artinya: Apabila kamu telah menyelesaikan ibadah hajimu, maka berdzikirlah dengan menyebut Allah, sebagaimana kamu menyebut-nyebut (membangga-banggakan) nenek moyangmu, atau (bahkan) berdzikirlah lebih banyak dari itu. Maka di antara manusia ada orang yang berdoa: “Ya Tuhan kami, berilah kami (kebaikan) di dunia”, dan tiadalah baginya bahagian (yang menyenangkan) di akhirat.
4. Bertakbir Setelah Salat
Keempat, bertakbir setelah melaksanakan Salat wajib lima waktu. Setelah selesai melaksanakan Salat lima waktu, maka dianjurkan membaca takbir, sebagaimana takbir di hari Idul Adha.
وقد وقع في رواية بن عمر من الزيادة في آخره فَأَكْثِرُوْا فِيْهِنَّ مِنَ التَّهْلِيْلِ وَالتَّحْمِيْدِ وَالتَّكْبِيْرِ
Artinya: “Pada riwayat Ibnu Umar ada tambahan kalimat di akhir, ‘perbanyaklah tahlil, tahmid, dan takbir pada Hari Tasyrik’ (Al-Asqalani, 2004 M/1424 H:II/529).”
5. Membaca Doa terutama do’a Sapu Jagad
Kemudian, amalan Hari tasyrik yang terakhir ialah berdoa. Dalam sebuah hadits disebutkan bahwa Rasulullah SAW selalu memanjatkan doa sapu jagad tersebut. Berikut bacaan doa sapu jagad:
رَبَّنَا آتِنَا فِي الدُّنْيَا حَسَنَةً وَفِي الْآخِرَةِ حَسَنَةً وَقِنَا عَذَابَ النَّارِ
Arab latin: Rabbanā, ātinā fid dunyā hasanah, wa fil ākhirati hasanah, wa qinā ‘adzāban nār
Artinya: “Ya Tuhan kami, berilah kami kebaikan di dunia dan kebaikan di akhirat, dan lindungilah kami dari azab neraka.”
Itulah deretan amalan-amalan yang dapat dikerjakan Umat Muslim saat Hari Tasyrik tanggal 11, 12, 13 Dzulhijjah. Selamat merayakan hari makan dan minum serta menjalankan ibadah lainnya.