Kepala Bidang Perdagangan, Dinas Perdagangan, koperasi dan UKM Titi Suwarni membeberkan alasan kenaikan harga cabai di Cilacap. Menurutnya, terhambatnya distribusi dan kurangnya pasokan menjelang libur panjang sebagai penyebab kenaikan harga cabai.
Karena itu, pihaknya sudah melakukan pemetaan alur distribusi dengan baik. Hanya saja, pemetaan itu belum menunjukkan hasil maksimal. Sebab, harga cabai dan beberapa sayuran seperti terong, pare dan timun belum menunjukkan penurunan yang signifikan.
“Kami sudah melakukan pemetaan alur distribusi. Memang harga belum kembali seperti semual, tapi sudah mulai turun,” terangnya.
Titi menjelaskan pihaknya juga sudah meminta pelaku distribusi atau pemasok untuk menambah jumlah ke pasar pasar.
“Kami sudah meminta distributor untuk menambah jumlahnya dan kami monitoring terus,” jelasnya.