CILACAP,SERAYUNEWS.COM-Sebuah kapal pencari ikan bertonase 30 gros ton, terbalik karena gelombang tinggi di perairan selatan Kebumen. Kapal yang berangkat dari Pelabuhan Perikanan Samudra Cilacap (PPSC) pada Kamis (13/7/2017) malam itu membawa 21 Anak Buah Kapal. 20 orang berhasil menyelamatkan diri, sementara 1 abk dilaporkan hilang.
Ketua Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI) Cilacap, Sarjono menjelaskan, kapal Berkah Melimpah Jaya berangkat sekitar pukul 17.30 WIB dari Dermaga 3 PPSC. Kapal tersebut menuju daerah timur atau di sekitar perairan Nusa Tenggara Timur untuk mencari ikan dan cumi cumi. Sekitar pukul 23.30 WIB, Ia mendapat laporan bahwa kapal tersebut terbalik karena gelombang tinggi.
“Informasi awal kecelakaan laut terjadi di perairan Kebumen sekitar pukul 22.00 WIB, Sementara hingga Jumat (14/7/2017) siang 20 abk selamat. Sementara satu orang yang belum diketahui identitasnya,” ungkapnya kepada serayunews.com, Jumat (14/7/2017).
Usai kejadian itu, kata dia, dua kapal nelayan meyusul ke lokasi kejadian untuk melakukan evakuasi. Satu kapal melakukan pencarian sementara satu kapal lain membawa 20 abk yang selamat.
“Kami sampaikan kepada rekan rekan nelayan yang ada di laut untuk dapat membantu mencari satu abk yang belum ditemukan,” ujarnya.
Saat ini, sejumlah keluarga abk yang selamat masih menunggu kedatangan 20 abk di dermaga Batre atau sebelah timur Dermaga Wijayapura Cilacap. Sejumlah personil Basarnas Cilacap juga bersiaga di Dermaga terminal batu bara itu