SERAYUNEWS – Menjalankan ibadah puasa selama bulan Ramadan tentu menjadi kewajiban bagi umat Islam.
Namun, rasa lapar dan haus sering kali menjadi tantangan, terutama ketika aktivitas sehari-hari tetap berjalan seperti biasa.
Agar ibadah puasa dapat dijalani dengan lancar, umat Muslim dianjurkan untuk membaca doa yang dapat membantu menguatkan diri dalam menahan lapar dan dahaga.
Doa memiliki kedudukan istimewa dalam Islam dan dianggap sebagai bentuk ibadah tertinggi kepada Allah Swt.
Sebagaimana dijelaskan dalam buku Rahasia Kekuatan Doa karya Moehari Kardjono, doa bisa menjadi senjata utama bagi seorang Muslim dalam menghadapi berbagai kesulitan, termasuk dalam menahan rasa lapar dan haus selama berpuasa.
Berikut beberapa doa yang bisa dipanjatkan oleh umat Muslim agar lebih kuat dalam menjalani ibadah puasa:
اللَّهُمَّ إِنِّي أَعُوذُ بِكَ مِنْ الْجُوعِ فَإِنَّهُ بِئْسَ الضَّجِيعُ وَأَعُوذُ بِكَ مِنْ الْخِيَانَةِ فَإِنَّهَا بِئْسَتِ الْبِطَانَةُ
Latin: Allahumma inni a’udzu bika minal juu’, fainnahu bi’sadh-dhajii’. wa a’duzu bika minal khiyaanah, fa innahaa bi’satil bithanah.
Artinya: “Ya Allah, sesungguhnya aku berlindung kepada-Mu dari kelaparan, karena kelaparan adalah seburuk-buruk teman tidur. Dan aku berlindung kepada-Mu dari khianat, karena dia adalah seburuk-buruk sesuatu yang tersembunyi.” (HR. Ibnu Majah)
الَّذِيْ خَلَقَنِيْ فَهُوَ يَهْدِيْنِيْ وَالَّذِيْ هُوَ يُطْعِمُنِيْ وَيَسْقِيْنِيْ
Latin: Alladzii khalaqanii fahuwa yahdiinii, walladzii huwa yuth’imunii wayasqiinii.
Artinya: “Allah yang menciptakan saya, Dia yang memberi petunjuk kepada saya, dan Dia yang memberi makan dan minum kepada saya.”
اللَّهُمَّ إِنِّي أَسْأَلُكَ مِنْ فَضْلِكَ وَرَحْمَتِكَ فَإِنَّهَا لَا يَمْلِكُهَا إِلَّا أَنْتَ
Latin: Allahumma inni as aluka min fadhlika wa rahmatika fa innahu la yamlikuha illa anta.
Artinya: “Ya Allah, saya meminta anugerah dan rahmat kepada-Mu, karena hanya Engkaulah yang memilikinya.”
ٱللَّهُمَّ إِنِّيْ أَعُوْذُ بِكَ مِنَ ٱلْجُوْعِ، فَإِنَّهُ بِئْسَ ٱلضَّجِيْعُ، وَأَعُوْذُ بِكَ مِنَ ٱلْخِيَانَةِ، فَإِنَّهَا بِئْسَةُ ٱلْبِطَانَةِ
Latin: Allahumma inni audzubika minal ju’i fa innahu bi’sad dhaji’. Wa audzubika minal khiyanati fainnaha bi’satil bithanah.
Artinya: “Ya Allah, aku berlindung kepada-Mu dari kelaparan, karena ia merusak lambung, dan aku berlindung kepada-Mu dari perbuatan khianat, karena ia merusak kepribadian.”
Doa-doa tersebut bisa dibaca kapan saja, terutama saat merasa mulai lemah karena lapar atau haus ketika berpuasa.
Selain itu, dianjurkan untuk membaca doa ini saat sahur agar diberikan kekuatan dalam menjalani puasa sepanjang hari.
Menjalankan ibadah puasa tentu membutuhkan kesiapan fisik dan spiritual. Selain menjaga pola makan yang baik saat sahur dan berbuka, membaca doa juga dapat menjadi salah satu cara untuk memperkuat diri agar tidak mudah merasa lapar dan haus.
Dengan memohon pertolongan kepada Allah melalui doa-doa di atas, umat Muslim dapat menjalani ibadah puasa dengan lebih ringan dan penuh keberkahan.
Semoga ibadah puasa kita diterima dan diberikan kemudahan oleh Allah Swt.
***