SERAYUNEWS – Kumpulan bacaan doa memulai pekerjaan setelah libur panjang. Umat Islam bisa memanjatkan doa-doa untuk memohon kemudahan dalam segala urusan termasuk pekerjaan.
Ada bacaan doa sebelum bekerja yang bisa dipanjatkan seorang muslim. Awali setiap aktivitas dengan membaca doa dan memohon perlindungan Allah SWT.
Setiap rencana manusia juga tak lepas dari kehendak Allah SWT. SerayuNews.com telah menghimpun bacaan doa agar dimudahkan segala urusan, kemudahan dan kelancaran dalam pekerjaan.
“Bismillahirrahmanirrahim. Allahumma inni as’aluka ‘ilman nafi’an wa rizqan thayyiban wa ‘amalan mubarakan.”
Artinya: “Ya Allah, aku memohon kepada-Mu ilmu yang bermanfaat, rezeki yang halal dan baik, dan amal yang diberkahi.”
“Bismillahirrahmanirrahim. Rabbi yassir wa laa tu’assir, wa sahhal wa laa tu’assir, wa antas sahalul mu’assir.”
Artinya: “Ya Tuhanku, mudahkanlah urusanku dan jangan Kau persulit, lancarkanlah urusanku dan jangan Kau persulit, dan Engkau-lah Dzat yang Maha Mempermudah segala kesulitan.”
‘Bismillahirrahmanirrahim. A’udzu billahi minasy syaithonir rajim.
Bismillahirrahmanirrahim. Allahumma inni a’udzu bika min al-hammi wal-ghamm, wa min al-‘ajzi wal-kasal, wa min al-jubni wal-bukhl, wa min min shari al-bay’i.”
Artinya adalah, “Aku berlindung kepada Allah dari godaan setan yang terkutuk. Ya Allah, aku berlindung kepada-Mu dari rasa sedih dan dari kelemahan dan kemalasan.
Dari sifat pengecut dan kikir, dan dari keburukan orang-orang yang meminta-minta.”
Imam al-Thabrani dalam kitab ad-Du’a menuliskan doa sebelum bekerja berikut ini:
َّأَللَّهٌمَّ إِنِّي أَسْأَلُكَ مِنْ فَضْلِكَ وَعَطَائِكَ رِزْقًا طَيِّبًا مٌبَارَكًا، اَللَّهُمَّ إِنَّكَ أَمَرْتَ بِالدُّعَاءِ وَقَضَيْتَ عَلَىَّ نَفْسَكَ بِالْاِسْتِجَابَةِ وَأَنْتَ لَا تٌخْلِفٌ وَعْدَكَ وَلَا تٌكَذِّبُ عَهْدَكَ اَللَّهُم مَا أَحْبَبْتَ مِنْ خَيْرٍ فَحَبِّبْهٌ إِلَيْنَا وَيَسِّرْهُ لَنَا وَمَا كَرَهْتَ مِنْ شَئْ ٍفَكَرِهْهُ إِلَيْنَا وَجَنِّبْنَاهُ وَلَا تُنْزِعْ عَنَّا الْإِسْلَامَ بَعْدَ إِذْ أَعْطَيْتَنَا
Latin: Allahumma innii as’aluka min fadhlika wa athaa’ika rizkan thayyiban mubaarakan. Allahumma innaka amarta bid du’aa’i wa qadhaita alayya nafsaka bil istijaabah wa anta laa tukhlifu wa’daka wa laa tukadzzibu ahdaka.
Allahumma ma ahbabta min khairin fa habbibhu ilaina wa yassirhu lanaa wa maa karahta min syaiin fa karihhu ilaina, wa jannibnaahu wa laa tunzi’ annal islaam ba’da iz a’thaitanaa.
Artinya :”Ya Allah, sesungguhnya aku meminta dari keutamaanmu dan pemberianmu, rizki yang baik lagi berkah. Ya Allah sesungguhnya engkau memerintahkan untuk berdoa dan memutuskan atasku pengabulan doa, dan engkau Zat Yang tidak melanggar janji dan tidak mendustainya.
Ya Allah, tidak ada kebaikan yang engkau sukai, kecuali Engkau jadikanlah kami mencintai kebaikan tersebut dan mudahkanlah kami mendapatkannya. Dan tidak ada sesuatu yang Engkau benci kecuali Engkau jadikan kami benci terhadap sesuatu tersebut dan jauhkanlah kami darinya. Dan janganlah Engkau cabut dari kami keislaman kami setelah Engkau berikan.
***