SERAYUNEWS – Mengawali sesuatu aktivitas dengan berdoa sangat dianjurkan bagi umat Islam. Salah satunya saat hendak mengikuti ujian UTBK untuk masuk perguruan tinggi negeri (PTN).
Tak sedikit lulusan SMA atau SMK yang berusaha masuk ke PTN melalui berbagai seleksi yang dibuka. Salah satunya melalui UTBK.
Dalam ajaran Islam, berdoa merupakan bentuk berserah diri kepada Allah SWT. Sebelum mengikuti UTBK atau seleksi lainnya dapat memanjatkan doa ujian.
Berdoa sebelum ujian juga sebagai bentuk cara memohon bantuan dan kemudahan dari Allah SWT. Harapannya bisa masuk ke perguruan yang diinginkan.
Dimudahkan dalam menghadapi tantangan demi meraih cita-cita. Jika segala sesuatu yang dilakukan dengan niat baik dan bersandarkan pada petunjuk Allah SWT memiliki nilai ibadah.
Seorang muslim dapat memanjatkan doa sebelum ujian dilaksanakan dengan niat untuk memohon pertolongan dan kelancaran dari Allah SWT. Hal ini sebagai bentuk ibadah yang sangat dianjurkan.
Rasulullah SAW mengajarkan umatnya untuk senantiasa meningkatkan pengetahuan dan keterampilan mereka.
Berikut ini bacaan doa yang dipanjatkan agar dimudahkan saat menghadapi tes atau ujian masuk perguruan:
Berikut ini bacaan doa yang dibaca sebelum mengerjakan UTBK
اللَّهُمَّ لاَ سَهْلَ إِلاَّ مَا جَعَلْتَهُ سَهْلاً وَأَنْتَ تَجْعَلُ الحَزْنَ إِذَا شِئْتَ سَهْلاً
Allaahumma laa sahla illaa maa ja’altahu sahlan wa anta tajalul hazna idzaa syi’ta sahlan.
Artinya: Ya Allah, tidak ada kemudahan kecuali apa yang Engkau jadikan mudah. Sedang yang susah bisa Engkau jadikan mudah, apabila Engkau menghendakinya.
رَبِّ يَسِّرْ وَأَعِنْ وَلَا تُعَسِّرْ
Rabbi yassir wa a’in wa laa tu’assir.
Artinya: Wahai Tuhanku, mudahkanlah urusanku, bantulah aku, dan jangan Engkau persulit.
يَا حَيُّ يَا قَيُّوْمُ بِرَحْمَتِكَ أَسْتَغِيْثُ، وَأَصْلِحْ لِيْ شَأْنِيْ كُلَّهُ وَلاَ تَكِلْنِيْ إِلَى نَفْسِيْ طَرْفَةَ عَيْنٍ أَبَدًا
Ya hayyu ya qayyum bi rahmatika astaghiits, wa ash-lihlii sya’nii kullahu wa laa takilnii ilaa nafsii thorfata ‘ainin abadan.
Artinya: Wahai Rabb Yang Maha Hidup, wahai Rabb Yang Maha Berdiri Sendiri tidak butuh segala sesuatu, dengan rahmat-Mu aku minta pertolongan; perbaikilah segala urusanku dan jangan diserahkan kepadaku sekalipun sekejap mata mendapat pertolongan dari-Mu selamanya.
***