SERAYUNEWS– Sebuah perahu nelayan mengalami insiden kecelakaan laut di perairan Pantai Glempang Pasir, Kecamatan Adipala Kabupaten Cilacap, Selasa (19/12/2023) malam. Insiden itu, ada dua korban tenggelam yang keduanya adalah nelayan. Tim telah menemukan 1 korban dan 1 korban lain dalam pencarian.
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Basarnas Cilacap, Adah Sudarsa memberikan penjelasannya. Dia mengatakan, tim mampu menemukan satu korban bernama Karyoto (42). Tim menemukan Karyoto dalam kondisi telah meninggal dunia. Karyoto adalah warga Tegalkamulyan Kecamatan Cilacap Selatan Kabupaten Cilacap.
“Kami temukan korban terapung di permukaan air sekitaran lokasi kejadian dalam kondisi meninggal dunia pada pukul 23.20 WIB. Kemudian kami langsung bawa keke Puskesmas Adipala 2 untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut,” ujarnya.
Tim SAR Gabungan melanjutkan pencarian korban kedua di tepian pantai. Selain itu, tim melakukan pemantauan menggunakan Drone Thermal untuk mencari korban kedua bernama Nurohman (31). Nurohman adalah warga Desa Bandengan Kecamatan Mundu Kabupaten Cirebon.
“Tadi malam korban belum berhasil kami temukan, pencarian berlajut Rabu pagi ini,” imbuhnya.
Adapun dalam pencarian, pihaknya menerjunkan 1 tim Rescue dan perlengkapan air antara lain 1 Unit Rescue Car Type 2, 1 Unit Rescue Carrier. Lalu, 1 Unit Perahu Karet, 3 Set Palsar Air Lengkap, 1 Set Aqua Eye, 3 Set Alkom, 1 Set Drone Mavic 3 Thermal.
Adah menambahkan, mulanya kejadian itu diketahui oleh warga yang sedang menjaring ikan di tepian pantai Glempang Pasir. Dugaannya perahu yang ditumpangi dua nelayan itu terbalik akibat kena terjangan ombak besar.
Karena curiga melihat perahu berada di pecahan ombak, saat disoroti lampu senter oleh warga terlihat 2 orang sedang bergantungan di pinggiran perahu. Namun, ombak kembali menerjang dan 2 orang korban hilang.
Warga sempat melakukan pencarian di tepian pantai namun tak berhasil, akhirnya menghubungi Basarnas Cilacap untuk melakukan pencarian korban.