Purbalingga, serayunews.com
Dua orang korban terseret arus sungai bernama Muhammad Riski Algifari (8), dan Desta Setyanto (16). Pencarian oleh tim gabungan di hari pertama, tidak membuahkan hasil.
Kepala BPBD Purbalingga, Umar Fauzi menyampaikan, pencarian oleh tim gabungan di hari pertama belum menemukan hasil. Rencana akan dilakukan pencarian berikutnya hari ini. Namun pagi tadi, ada informasi bahwa warga Kedunglegok Purbalingga melihat tubuh manusia mengapung.
“Tim BPBD Purbalingga bersama SAR gabungan dalam perjalanan mendapatkan informasi dari kades kedunglegok kemudian langsung menuju lokasi penemuan,” kata Umar Fauzi, Rabu (04/05/2022).
Korban yang ditemukan merupakan alm Desta Setyanto. Dia ditemukan dalam kondisi mengapung, tersangkut batang bambu.
“Kita evakuasi ke pinggir langsung kita antar ke RS. Emanuel dan diantar ke rumah duka,” katanya.
Tim SAR gabungan masih melanjutkan pencarian korban selanjutnya yang berumur 8 tahun. Pencarian dilakukan di wilayah Sungai Serayu Kabupaten Purbalingga.
Diketahui, dua kejadian itu terjadi saat masing-masing korban sedang bermain di aliran Sungai Serayu. Tiba-tiba mereka tenggelam dan hanyut.