Adipala, serayunews.com
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Cilacap Adah Sudarsa mengatakan, peristiwa wisatawan tenggelam di Pantai Sodong Adipala dilaporkan ke pihaknya pada Minggu pagi sekira pukul 09.10 WIB.
“Setelah mengetahui informasi tersebut, kita langsung memberangkatkan satu regu beserta peralatan pencarian di air seperti rubber boat, aquaEye, underwater searching device, rescue nett, alkom, motor trail, alat selam menuju ke lokasi kejadian, untuk menggelat Operasi SAR,” ujar Adah dalam keterangannya.
Menuturnya, berdasar keteranga saksi, kejadian bermula pada Minggu (2/10) sekira pukul 07.00 WIB. Rombongan yang terdiri dari 8 anak berangkat menuju Pantai Sodong Desa Karangbenda dari Desa Kesugihan Kidul Kecamatan Kesugihan. Mereka menggunakan kendaraan Koprades dengan tujuan untuk berekreasi.
“Sampai di Pantai Sodong dan anak-anak langsung bermain air di muara Pantai Sodong Desa Karangbenda. Pukul 08.15 WIB kedua anak bernama Fakrul dan Uswa terseret arus, kemudian saksi mencoba menolong akan tetapi hanya mampu menolong satu orang korban bernama Uswa. Sedangkan Fakhrul terbawa arus dan sampai saat ini belum kami temukan,” ujarnya.
Adapun Korban tenggelam dan dalam pencarian bernama Fakhrul (12) pelajar laki-laki, warga Desa Kesugihan Kidul Kecamatan Kesugihan Kabupaten Cilacap. Sedangkan saksi kejadian Mugiono (50) seorang sopir Koperades dan Dalvin (12) asal Desa Kesugihan Kidul Kabupaten Cilacap.
“Pencarian akan kita lakukan dengan penyisiran menggunakan rubber boat dan alat aquaeye dan underwater searching device untuk mencari keberadaan korban di dalam air,” ujarnya.
Dalam pencarian melibatkan unsur SAR Gabungan terdiri Basarnas Cilacap, BPBD Cilacap, Polsek Adipala, Koramil Adipala. Kemudian, Cilacap Rescue, Rapi Cilacap, Bagana, MTA, dan nelayan sekitar.