SERAYUNEWS – Angin kencang menerjang sejumlah wilayah di Kabupaten Purbalingga pada Kamis (6/2/2025). Bencana ini mengakibatkan dua rumah dan satu kandang ayam milik warga mengalami kerusakan parah.
Kapolsek Karangreja, Iptu Arisno, mengungkapkan bahwa salah satu rumah yang mengalami kerusakan parah milik Warniah (51), warga RT 4 RW 7 Dusun Sipetung, Desa Siwarak, Kecamatan Karangreja, Kabupaten Purbalingga.
“Angin kencang terjadi sekitar pukul 09.30 WIB dan menyebabkan atap rumah beserta rangkanya terlepas. Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini, tetapi kerugian mencapai Rp 30 juta,” kata Kapolsek Karangreja, Iptu Arisno.
Karena kerusakan yang cukup parah, pemilik rumah sementara mengungsi ke rumah keluarganya.
Saat ini, pihak kepolisian bersama pemerintah desa, kecamatan, dan BPBD Kabupaten Purbalingga sedang berkoordinasi untuk penanganan lebih lanjut.
Selain di Desa Siwarak, angin kencang juga merusak rumah milik Slamet Suyitno (42) di RT 01 RW 03, Desa Tanalum, Kecamatan Rembang, Purbalingga. Sementara itu, sebuah kandang ayam di RT 1 RW 3, Desa Penaruban, Kecamatan Bukateja, juga roboh akibat angin kencang.
Kapolsek Bukateja, AKP Dono Hendarto, menjelaskan bahwa kandang ayam berukuran 10 x 60 meter milik Suyanto (55) ambruk sekitar pukul 11.20 WIB.
“Saat kejadian, kandang ayam dalam keadaan kosong dan tidak berisi ayam, sehingga tidak ada korban jiwa,” jelas Kapolsek.
Akibat kejadian ini, seluruh bagian kandang ayam roboh, dengan total kerugian kemungkinan mencapai Rp 200 juta.
Menurut pemiliknya, kandang yang terbuat dari bambu dengan atap asbes itu sedang dalam proses perbaikan karena beberapa tiang penyangganya sudah rapuh.
“Saat kejadian, ada dua pekerja yang sedang memperbaiki tiang kandang. Tiba-tiba angin kencang datang dan kandang ayam pun roboh,” ungkap Kapolsek Bukateja.