Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Cilacap Pramesti Griani Dewi mengatakan, penambahan kasus hari pertama PSBB ini ada kaitanya dengan dua kali libur panjang Natal dan tahun baru.
“Penambahan kasus hari ini dikarenakan dua kali libur panjang kemarin, jadi total per hari ini ada 1.203 orang,” ungkapnya.
Ia menambahkan, untuk mengantisipasi lonjakan kasus, akan diaktifkan kembali isolasi di tempat khusus di masing masing kecamatan.
“Akan diaktifkan lagi karantina mandiri di tempat khusus. Seperti diawal Covid dulu itu, saat ini di Sampang sudah mulai membuat tempat isolasi di SD 1 Sampang,” katanya.
Lebih lanjut Pramesti menjelaskan, dengan diterapkanya PSBB diharapkan penyebaran Covid-19 dapat diminimalisir. Sehingga angka Covid di Cilacap tidak mengalami lonjakan yang signifikan.