Pernahkan Anda berbelanja secara online? Berbelanja melalui internet merupakan dampak yang positif di Era Digital, dan Era Digital ini telah mengubah banyak hal mulai dari aspek komunikasi, ekonomi sampai aktivitas jual beli. Perdagangan di zaman sekarang tidak berpusat pada pasar swalayan, plaza, mall ataupun tempat-tempat pembelanjaan lainnya. Orang mulai nyaman menggunakan e-commerce karena dengan berbelanja online, manusia tidak lagi harus pergi ke pusat perbelanjaan. Sekarang tinggal mengunjungi situs e-commerce dan berbelanja segala transaksi selesai dan barang sampai di depan pintu rumah. Di Indonesia, perdagangan elektronik meningkat beberapa tahun belakangan, terlebih setelah munculnya berbagai macam situs marketplace. E-commerce adalah aktivitas penyebaran, penjualan, pembelian, pemasaran produk (barang dan jasa) dengan memanfaatkan jaringan telekomunikasi seperti internet, televisi, atau jaringan komputer lainnya.
Tidak hanya di sektor produk saja,e commerce juga memberikan dampak di sektor usaha jasa seperti yang akan saya bahas ini, yaitu penyedia akomodasi kos-kosan, e commerce sangat memberikan dampak positif di pihak pelaku usaha maupun konsumen,dulu pada tahun awal 2000 an kita sebagai konsumen ketika ingin mencari kos kita harus bertanya kepada teman ataupun orang yang di sekitar daerah yang ingin kita tinggali, di purwokerto misalnya kos-kosan hanya terpusat di sekitaran jalan gunung muria karena memang daerah tersebut yang dekat dengan kampus , tapi sekarang kos-kosan menyebar di berbagai tempat tidak hanya di tempat tersebut karena adanya e commerce , ya kita sebagai pelaku usaha juga tidak perlu khawatir lagi kos-kosan kita sepi atau tidak ada penghuni karena dengan adanya ecommerce kita bisa mempromosikan kos-kosan kita ,bahkan kita bisa melakukan pembayaran melalui e commerce tersebut dan langsung bisa membooking kos-kosan tersebut.
kita sebagai pelaku usaha penyedia akomodasi kos-kosan dengan adanya ecommerce itu bisa berdampak sangat banyak terhadap manajemen operasionalnya, saat kita belum punya bangunan kos-kosan kita dapat mencari tanah atau lahan yang di jual melalui ecommerce ,setelah kita mendapatkan lokasi dan tanah yang kita inginkan , bahkan kita bisa membayar tanah tersebut melalui M-banking ,sangat dimudahkan bukan ?,tidak hanya itu ketika kita ingin membangun kos di lahan yang baru saja dibeli kita dapat mencari pemborong melalui ecommerce contohnya facebook.jika kita tidak ingin memakai jasa pemborong dan ingin membangun sendiri dengan sistem kerja tukang harian,kita dapat mencari material bangunan melalui ecommerce dimana itu biasanya lebih murah dan sudah termasuk ongkir.
ketika bangunan kos-kosan kita sudah jadi kita dapat memasarkan kos-kosan kita melalui aplikasi mamikos yang kini sudah tersedia untuk memudahkan kita sebagai pelaku usaha .tidak hanya memasarkan mamikos juga dapat membooking atau menjadi media alat pembayaran digital seperti tokopedia ataupun shopee ,dan juga hadirnya ecommerce tidak hanya memudahkan dari sisi pelaku usaha namun juga dari sisi konsumen juga sangat dimudahkan untuk mencari informasi ,harga dan pembayaran karena semua dapat dilakukan secara online 24 jam non stop.pembayaran kamar kos dapat dilakukan via Virtual account di aplikasi M-banking.
Dalam tulisan ini dapat disimpulkan jenis ecommerce yang digunakan dalam tulisan saya ini yaitu E-Commerce Business to Consumer (B2C) untuk konsumen dan E-Commerce Business to Business (B2B) untuk pelaku usaha kos-kosan.yang didefinisikan sebagai berikut;
Jenis e-commerce B2C adalah dilakukan oleh pelaku bisnis dan konsumen. Transaksi e-commerce ini terjadi layaknya jual-beli biasa. Konsumen mendapatkan penawaran produk dan melakukan pembelian secara online. Sebagai contoh, produsen menjual produk ke konsumen secara online. Di sini, pihak produsen akan menjalankan bisnis dengan memasarkan produknya ke konsumen tanpa adanya feedback dari konsumen untuk melakukan bisnis kembali. Artinya, produsen hanya memasarkan produk atau jasa, sementara pihak konsumen hanya sebagai pembeli atau pemakai. contoh; mamikos yang menawarkan pilihan kos yang tersedia di aplikasinya beserta informasi kos dan harganya sehingga konsumen dapat memilih lalu membayarnya melalui mamikos ,dan juga termasuk pelaku usaha kos juga diwajibkan membayar untuk tetap berlangganan di aplikasi mamikos
Jenis bisnis B2B ini dilakukan oleh orang atau pihak yang saling berkepentingan dalam menjalankan bisnis, di mana keduanya saling mengenal dan mengetahui proses bisnis yang mereka lakukan. Biasanya, jenis B2B dilakukan secara berkelanjutan karena kedua belah pihak saling mendapatkan keuntungan dan adanya kepercayaan satu sama lain. Contoh dari bisnis B2B adalah pihak mamikos menawarkan kos-kosan kita di aplikasi mereka sehingga dapat dilihat oleh calon konsumen dimana itu menguntungkan pelaku usaha