SERAYUNEWS – Siapa yang tidak tahu Twitter? Platform media sosial populer di dunia akan mengalami banyak perubahan. Salah satunya mungkin akan membuat para pengguna merasa sedikit “gelap” pada tampilan Twitter terbaru.
Elon Musk mengumumkan bahwa platform miliknya akan sepenuhnya mengadopsi “Dark Mode” atau “Mode Gelap”.
Warna biru dan putih yang sejak dulu menjadi ikonik selama bertahun-tahun kini tidak akan lagi terlihat di Twitter.
Elon Musk merupakan “dalang” dibalik transformasi Twitter. Visinya akan menjadikan Twitter menjadi aplikasi yang terintagrasi. Twitter yang kini beralih menjadi ‘X’ akan mencakup berbagai hal mulai dari pesan, video, audio, pembayaran, hingga perbankan.
Linda Yaccarino selaku salah satu petinggi pada perusahaan tersebut berargumen bahwa ‘X’ akan diberikan berbagai fitur canggih. Dalam berbagai perubahan yang dilakukan Elon Musk, terdapat kekhawatiran dari para ahli media sosial.
Sejak dulu terdapat pemilihan opsi antara “Mode Cerah” dan “Mode Gelap”. Namun, saat ini hanya menyisakan “Mode Gelap” menjadi satu-satunya pilihan pengguna. Ini mungkin bisa menarik dan lebih nyaman bagi beberapa pengguna, tetapi juga akan mempengaruhi pengguna yang terbiasa dengan “Mode Cerah”.
Perubaan ini akan membuat tampilan Twitter atau X menjadi semakin “gelap” dan memberikan kesan berbeda dari sebelumnya bagi para pengguna. Dalam perubahan besar ini pastinya ada risiko dan tantangan.
Elon Musk harus benar-benar memastikan perubahan yang ia rencanakan berjalan mulus dengan meminimalisir dampak negatif pada para pengguna. Mari kita bersama katakan selamat tinggal “Mode Cerah” Twitter dan selamat datang era kegelapan yang penuh inovasi X. *** ( Fauzi Adi Wijaya )